"Jadi bonus ini sama dengan atlet PON, kami tidak membeda-bedakan," ucapnya.
Meski gelar juara umum PON tak bisa disandingkan dengan Peparnas, namun perolehan medali Jabar pada Peparnas tahun ini meningkat dibandingkan Peparnas XVI/2021 di Papua.
"Tahun ini meningkat 10 emas dibanding Peparnas XVI di Papua lalu," katanya.
Bey mengucapkan terima kasih kepada seluruh atlet NPCI Jabar yang telah berjuang dan berprestasi di kancah nasional. Kontingen Jabar pada Peparnas XVII/ 2024 dikomandoi oleh Katarina Endang Sarwestri selaku Chef de Mission (CdM).
Bey menuturkan, perjuangan para atlet Jabar di Peparnas XVII/ 2024 menunjukkan bahwa keterbatasan tidak menghalangi untuk berprestasi. Perjuangan mereka akan dijadikan inspirasi bagi Pemprov Jabar dalam mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
"Terima kasih kepada seluruh atlet dan CdM Ibu Kajati Jabar yang setiap hari mendampingi para atlet bertanding. Mereka menjadi inspirasi bagi kami pemerintah provinsi Jawa Barat bahwa tidak boleh ada keterbatasan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat," tutur Bey.