Antarajabar.com - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyatakan siaga mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau 2015 di wilayah kerjanya.
"Tentunya musim kemarau ini selain kami siaga kekeringan kami juga siaga antisipasi kebakaran lahan dan hutan," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Jawa Barat Budiman SKM, di Bandung, Senin.
Ia menuturkan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan BPBD kabupaten/kota, OPD terkait seperti Dinas Kehutanan, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat, Perhutani terkait siaga antisipasi kebakaran lahan di Jawa Barat.
"Kami juga mengimbau agar warga hati-hati, seperti membuang puntung rokok sembarang di lahan yang mudah terbakar," ujar dia.
Menurut dia, bulan Agustus 2015 terjadi dua kebakaran hutan cukup besar di Jawa Barat yakni di Gunung Guntur, Kabupaten Garut dan Gunung Ceramai, yang masuk wilayah Kabupaten Indramayu, Kabupaten Kuningan dan Majalengka.
"Untuk yang di Gunung Guntur luas lahan yang terbakarnya sekitar 10 sampai 15 hektare sedangkan yang di Gunung Ceramai itu mencapai 30 hektare," kata dia.
Selain karena suhu panas akibat musim kemarau, kata Budiman, kebakaran di dua tempat tersebut juga dikarenakan faktor kecerobohan manusia.
"Seperti yang di Ceramai, menurut informasi yang kami dapatkan itu dari warga yang mendaki untuk memperingati acara 17 Agustus membuang puntung rokok dan akhirnya itu menyukut kebakaran di sana," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan kebakaran hutan juga telah melanda Kabupaten Purwakarta beberapa waktu lalu.
"Bahkan kebakaran hutan yang di Purwakarta itu, Pak Wagub Jabar meninjau langsung ke sana," kata dia.