Brandone Francis yang memimpin Prawira dengan 16 poin, tujuh rebound, dan tiga asis, dan Indra Muhamad yang membuat 12 poin dan empat rebound tak mampu membawa tim asal Kota Kembang itu berbuat banyak.
Selain menyegel satu tempat babak utama BCL Asia, kemenangan ini juga mengulangi kemenangan 76-66 yang diraih Pelita Jaya atas Prawira dalam pekan pertama IBL 2024 pada 13 Januari.
Dalam laga lainnya, 31 poin Taishaun Johnson dan 27 poin Jordan Tolbert membawa NS Matrix Deers mengalahkan Hong Kong Eastern 99-97 di Britama Arena, Rabu sore.
Pelita Jaya berikutnya menghadapi Hong Kong Eastern di Britama Arena pada Jumat malam pukul 20.00 WIB lusa.
Sedangkan itu, jika ingin mengikuti Pelita Jaya, Prawira harus memenangkan laga terakhir menghadapi NS Matrix Deers di tempat dan waktu yang sama pukul 16.30 WIB.
Disiplin tinggi
Pelatih Pelita Jaya Jakarta Johannis Winnar atau akrab disapa coach Ahang menyebut kemenangan 88-67 atas Prawira Harum Bandung pada laga kedua putaran 2 kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia di Britama Arena, Jakarta Utara, Rabu malam, adalah berkat kedisiplinan tinggi para pemainnya.
Kemenangan atas Prawira merupakan kemenangan kedua dari dua laga Pelita Jaya di putaran 2 kualifikasi BCL Asia (2-0) yang membuat mereka menyegel satu tiket tampil di babak utama yang rencananya digelar Juni mendatang.
Pada laga ini, Pelita Jaya menguasai semua aspek, baik dalam menyerang dan bertahan dimana mereka memasukkan 46 poin ke dalam paint, dengan 23 poin peluang kedua.
Pelita Jaya juga membuat 17 steal dari 20 kali turnover Prawira yang 11 di antaranya dilakukan dua bintang lapangan Yudha Saputra (5 turnovers) dan Brandone Francis (6 turnovers). Pelita Jaya lalu mengkonversi jumlah turnover itu menjadi 22 poin.