Saat ditemui dalam acara bincang-bincang di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (20/9), Bucek Depp mengatakan Glenn Fredly dan keluarga berasal dari Ambon sehingga ada beberapa adegan yang memerlukan dia mengucapkan dialog-dialog bahasa Ambon dalam film ini. Oleh karena itu, dia dibantu pelatih khusus untuk perannya di film ini.
“Ada juga dialog coach karena ada beberapa dialog kita ubah ke dalam bahasa daerah,” kata Bucek.
Menurut dia, peran sebagai Hengky Latuihamallo atau ayah Glenn Fredly cukup menantang karena secara latar belakang dia tidak berasal dari suku Ambon. Oleh sebab itu, Bucek Depp merasa terbantu dengan adanya pelatihan dialog bahasa Ambon dan riset menyeluruh yang dilakukan tim mengenai Glenn Fredly serta keluarganya.
Dia pun merasa senang karena terpilih memerankan salah satu sosok penting dari mendiang Glenn Fredly, meskipun tidak dapat dimungkiri perannya itu membuatnya merasa tertantang. Namun, sebagai aktor, dia merasa senang karena mendapat peran berbeda dari peran lainnya di film ini.
“Sebagai aktor, tantangannya luar biasa dan kita memerankan tokoh itu kita bahagia karena belajar lagi,” kata pria kelahiran 9 September 1973 tersebut.
Selain bantuan dari tim produksi, Bucek juga mendapatkan dukungan dari keluarga Glenn Fredly sehingga dia merasa dapat melakukannya dengan baik saat proses syuting nanti. Proses syuting film “Glenn Fredly The Movie” akan berlangsung mulai 30 September 2023 atau tepat di hari kelahiran Glenn Fredly.
“Ini tidak akan bisa terjadi kalau tidak ada dukungan dari keluarga Glenn Fredly sendiri,” kata Bucek.
Lukman Sardi Jadi SutradaraSutradara sekaligus aktor Lukman Sardi siap menggarap karya film terbarunya dari kisah biopik mendiang Glenn Fredly berjudul “Glenn Fredly The Movie” dan dijadwalkan tayang di bioskop pada 2024.
Saat ditemui dalam acara bincang-bincang bersama di kawasan Kemang Jakarta Selatan, Rabu, Lukman mengatakan mulanya ia menawarkan diri secara sekilas kepada Daniel Mananta (Ketua Komite Eksekutif DAMN! I Love Indonesia Pictures dan Creative Producer) untuk menggarap film Glenn Fredly. Namun, ia mengaku sempat ragu dan mencoba memikirkan ulang ucapannya tersebut hingga akhirnya ia bersedia menggarap film ini.
“Daniel udah cerita mau bikin project Glenn Fredly. Somehow saya nyeletuk aja, ‘kalau saya sutradarai gimana?’. Abis ngomong gua ngerasa nyesel, ‘wah ini bebannya luar biasa’,” kata Lukman.
Meskipun merasa mampu membuat sebuah karya film karena dirinya telah menggarap film lain sebelumnya, Lukman tetap khawatir saat melakukan penyutradaraan film karena memiliki tanggung jawab yang besar. Ditambah lagi dengan persona Glenn Fredly sebagai penyanyi legendaris di Indonesia, Lukman merasa beban nilai yang dipegangnya semakin bertambah.
Namun, kepercayaan dari Daniel selaku penggagas film Glenn Fredly serta dukungan dari keluarga besar Glenn membuat Lukman semakin yakin untuk melakukan proyek film ini.
“Akhirnya Daniel bilang ‘yes gue yakin lo sutradaranya’, gue merasa memang itu udah jalannya,” kata Lukman.
Menariknya, Lukman memiliki hubungan yang cukup dekat dengan mendiang Glenn Fredly. Bahkan, salah satu video musik Glenn bertajuk “Malaikat Juga Tahu” juga disutradarai oleh Lukman, sehingga Daniel Mananta merasa pilihannya untuk menggandeng Lukman sebagai sutradara film ini merupakan pilihan tepat. “Ternyata dia (Lukman) deket banget sama Bung Glenn. Salah satu music video-nya Bung Glenn juga dibuat dia. Jadi, emang nggak salah sih untuk memilih Lukman sebagai sutradara film ‘Glenn Fredly’,” kata Daniel.
Film “Glenn Fredly The Movie” dibuat oleh rumah produksi DAMN! I Love Indonesia Pictures dan Adhya Pictures serta akan melakukan proses syuting pada 30 September 2023, bertepatan dengan hari kelahiran Glenn Fredly.
Sementara itu, film ini akan dibintangi oleh Marthino Lio sebagai Glenn Fredly dan Bucek Depp sebagai Hengky Latuihamallo serta diproduseri oleh Daniel Mananta dan Robert Ronny.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bucek Depp berlatih bahasa Ambon untuk "Glenn Fredly The Movie"