Jakarta (ANTARA) - Ratu Elizabeth mengatakan dirinya merasa rendah hati dan tersentuh atas dukungan dari banyaknya orang selama yang memeriahkan Platinum Jubilee-nya.
Pada Minggu (5/6) waktu setempat, ia tampil dan berdiri di balkon Istana Buckingham, diapit oleh pewarisnya Pangeran Charles serta cucunya atau anak dari Pangeran William, Pangeran George. Hadir pula di atas balkon istri Charles, Camilla; Pangeran William; istri William, Catherine; serta Putri Charlotte dan Pangeran Louis.
Baca juga: Fakta seputar Ratu Elizabeth, penguasa Inggris terlama bertakhta
Mengenakan pakaian hijau cerah, Ratu Elizabeth tersenyum dan melambaikan tangan. Ia disambut oleh sorakan yang meriah, suara terompet, dan membawakan lagu kebangsaan sebelum akhirnya masuk ke dalam Istana.
"Saya merasa rendah hati dan sangat tersentuh bahwa begitu banyak orang turun ke jalan untuk merayakan Platinum Jubilee saya," kata Ratu Elizabeth dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters pada Senin.
“Meskipun saya mungkin tidak menghadiri setiap acara secara langsung, hati saya telah bersama Anda semua; dan saya tetap berkomitmen untuk melayani Anda dengan kemampuan terbaik saya, didukung oleh keluarga saya,” lanjutnya.
Ratu berusia 96 tahun itu telah menarik diri dari beberapa acara selama perayaan empat hari Platinum Jubilee karena "masalah mobilitas episodik". Ratu terpaksa melewatkan beberapa acara karena merasa tidak nyaman saat bepergian dan melakukan aktivitas lainnya, kata istana.
Ratu Inggris merasa tersentuh atas dukungan selama Platinum Jubilee
Senin, 6 Juni 2022 9:05 WIB