Bogor (ANTARA) - Tim gabungan dari Polri dan TNI menjaga 77 rumah ibadah gereja di Kota Bogor pada ibadah selama tri hari suci, yakni Kamis Putih, Jumat Agung, dan Minggu Paskah, di Kota Bogor, pada 1-4 April 2021.
"Tim gabungan melakukan pengamanan rumah ibadah gereja 24 jam selama empat hari mulai Kamis hari ini sampai hari Minggu," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, di halaman Gereja Zebaoth Kota Bogor, Kamis.
Menurut Susatyo, untuk pengamanan Paskah dan rangkaian tri hari suci di Kota Bogor, Polresta Bogor Kota Kota dan Kodim 0606 menurunkan tim gabungan sebanyak 1.100 personil, meliputi 800 personil Polisi dan 300 persnil TNI.
Dari jumlah tersebut, kata dia, sekitar 400 personil melakukan pengamanan di 77 gereja di Kota Bogor. "Setiap gereja diamankan oleh empat personil dalam 24 jam," katanya.
Susatyo menjelaskan Polresta Bogor Kota sudah berkoordinasi dengan pimpinan organisasi gereja-gereja di Kota Bogor dan mendapatkan laporan, ada sebanyak 21 geraja dari 77 gereja di Kota Bogor melaksanakan ibadah paskah secara langsung atau tatap muka, sedangkan gereja lainnya melaksanakan ibadah paskah secara virtual.
Menurut Susatyo, 21 gereja yang melaksanakan ibadah pasakah secara langsung, artinya ada banyak jemaat yang hadir ke gereja, sehingga perlu pengamanan lebih ketat.
Pelaksanaan ibadah paskah secara langsung, kata dia, pengaturannya dilakukan secara tertib dengan menggunakan sistem barcode dan menerapkan protokol kesehatan.
"Jemaan yang hadir di gereja tidak sampai 50 persen dari kapasitas," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Danrem 061/Suryakencana Brigjen TNI Ahmad Fauzi, Dandim 0606 Kota Bogor Kolonel Inf Roby Bulan, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bogor Herry Hermanus Horo, melakukan pengecekan di Gereja Zebaoth Kota Bogor.
Sementara itu, Pendeta GPIB Zebaoth Kota Bogor, Margie Ririhena mengatakan, rangkaian ibadah paskah akan dimulai pada Jumat (2/4) besok dan setiap ibadah dihadiri 120 jemaat.
"Ibadah kami adakan tiga kali. Setiap ibadah dihadiri 120 jemaat dari kapasitas 450 jemaat. Setiap jemaat yang hadir mengikuti ibadah sudah terdaftar dan melalui undangan," katanya.
Jemaat yang hadiri di gereja, kata dia, sudah diingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan serta membatasi barang bawaan. "Cukup membawa perlengkapan ibadah," katanya.
Baca juga: Gubernur Jawa Barat jamin keamanan selama Perayaan Paskah
Baca juga: Polda Jabar perketat keamanan gereja jelang Paskah
Baca juga: Polisi siapkan kenyamanan ibadah Paskah