Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, mengimbau kepada masyarakat tetap tenang serta bersabar untuk menunggu hasil perhitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), apapun hasilnya nanti harus diterima dengan legowo.
"Kami imbau agar masyarakat tenang dan tunggu saja hasil perhitungan resmi dari KPU," kata Ketua MUI Kabupaten Majalengka KH. Anwar Sulaeman di Majalengka, Jumat.
Anwar juga mengajak untuk kembali mempererat persaudaraan setelah beberapa bulan belakangan tegang karena perbedaan pandangan politik.
Karena lanjut Anwar, untuk persatuan antar anak bangsa itu lebih penting dari pada apapun, sehingga dia berharap masyarakat lebih menjaga kebersamaan ketimbang mencari perbedaan.
"Mari kita jalin indahnya kebersamaan, kedamaian dan kuatkan rasa persaudaraan. Kita mantapkan rasa persatuan dan kesatuan untuk melakukan yang terbaik bagi kemajuan agama, keutuhan serta kejanyaan bangsa dan negara," ujarnya.
Anwar juga menyatakan semua pihak sukses mengawal Pemilu 2019, baik Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dengan aman serta kondusif.
Menurut dia, TNI dan Polri yang bertugas di Kabupaten Majalengka, sebagai aparat keamanan negara telah mengawal mulai dari tahap pelaksanaan hingga sampai pencoblosan serta mampu mengamankan seluruh tahapan tersebut dengan baik, aman, tertib dan lancar.
"Alhamdulillah di Kabupaten Majalengka setelah pencoblosan Pemilu 2019 ini, tidak ada gangguan sehingga berjalan aman dan kondusif," tuturnya.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Majalengka, KH Asep Sahidin mengatakan hal yang sebada, karena pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2019 di Kabupaten Majalengka ini telah berjalan aman, jujur dan adil.
"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh aparat keamanan. Baik dari TNI maupun Polri yang telah menjaga dan mengamankan Pemilu tahun ini di wilayah Kabupaten Majalengka, sehingga Pelaksaan Pileg dan Pilpres berjalan aman dan lancar," katanya.
Baca juga: MUI Garut ajak masyarakat kembali bersama bangun daerah
Baca juga: Polres Cianjur terus jaga ketat kotak suara dan pemilu lanjutan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kami imbau agar masyarakat tenang dan tunggu saja hasil perhitungan resmi dari KPU," kata Ketua MUI Kabupaten Majalengka KH. Anwar Sulaeman di Majalengka, Jumat.
Anwar juga mengajak untuk kembali mempererat persaudaraan setelah beberapa bulan belakangan tegang karena perbedaan pandangan politik.
Karena lanjut Anwar, untuk persatuan antar anak bangsa itu lebih penting dari pada apapun, sehingga dia berharap masyarakat lebih menjaga kebersamaan ketimbang mencari perbedaan.
"Mari kita jalin indahnya kebersamaan, kedamaian dan kuatkan rasa persaudaraan. Kita mantapkan rasa persatuan dan kesatuan untuk melakukan yang terbaik bagi kemajuan agama, keutuhan serta kejanyaan bangsa dan negara," ujarnya.
Anwar juga menyatakan semua pihak sukses mengawal Pemilu 2019, baik Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dengan aman serta kondusif.
Menurut dia, TNI dan Polri yang bertugas di Kabupaten Majalengka, sebagai aparat keamanan negara telah mengawal mulai dari tahap pelaksanaan hingga sampai pencoblosan serta mampu mengamankan seluruh tahapan tersebut dengan baik, aman, tertib dan lancar.
"Alhamdulillah di Kabupaten Majalengka setelah pencoblosan Pemilu 2019 ini, tidak ada gangguan sehingga berjalan aman dan kondusif," tuturnya.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Majalengka, KH Asep Sahidin mengatakan hal yang sebada, karena pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2019 di Kabupaten Majalengka ini telah berjalan aman, jujur dan adil.
"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh aparat keamanan. Baik dari TNI maupun Polri yang telah menjaga dan mengamankan Pemilu tahun ini di wilayah Kabupaten Majalengka, sehingga Pelaksaan Pileg dan Pilpres berjalan aman dan lancar," katanya.
Baca juga: MUI Garut ajak masyarakat kembali bersama bangun daerah
Baca juga: Polres Cianjur terus jaga ketat kotak suara dan pemilu lanjutan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019