Bandung (Antaranews Jabar) - Gelandang baru Persib Bandung, Srdan Lopicic, berjanji akan membuktikan bahwa dirinya belum 'habis' meski usia telah menginjak 35 tahun.
"Untuk Bobotoh saya pasti kasih bukti (kualitas) dan main di sini dengan hati seperti saat saya di tim kemarin," ujar Lopicic, Selasa.
Kedatangan Lopicic ke Bandung menuai pro-kontra dari sebagian kalangan bobotoh. Bahkan, tanda tagar #tolaklopicic diserukan Bobotoh di media sosial sebagai bentuk penolakan.
Faktor usia mencapai 35 tahun menjadi alasan sebagian Bobotoh mengkritisi perekrutan Lopicic. Selain itu, Lopicic juga menganggur selama setengah musim kompetisi Liga 1 2018 karena cedera.
"Kalau umur itu kita tidak bisa prediksi. Kadang datang pemain usia 20 tahun tapi tidak bisa lari (bermain bagus)," katanya.
Sebaliknya, kata dia, banyak pemain berusia di atas 35 tahun yang bisa tetap tampil baik. Ia pun merasa dalam kondisi fit dan bisa bermain penuh dalam pertandingan.
Tapi, ia mengaku butuh waktu untuk mengembalikan kondisi fisiknya. Ia pun meminta Bobotoh bersabar untuk melihatnya unjuk kemampuan dan membuktikan diri di pertandingan.
"Saya dari Eropa, saya sehat dan saya janji, kasih saya waktu sampai mulai kompetisi," ujar Lopicic.
Baca juga: Frets Butuan tak sangka jadi bagian Persib
Sementara soal alasan bergabung ke Persib, status sebagai klub besar jadi magnet utama yang menariknya datang. Persib juga punya suporter fanatik yang selalu setia mendukung tim dalam keadaan apapun.
"Saya bangga dan merasa terhormat bisa main di Persib. Persib salah satu tim besar di Asia dan punya Bobotoh. Beberapa kali saya main lawan Persib di Bandung dan atmosfernya luar biasa," kata Lopicic.
Baca juga: Bobotoh kritik rekrutan Vizcarra dan Lopicic, pelatih baru bela
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Untuk Bobotoh saya pasti kasih bukti (kualitas) dan main di sini dengan hati seperti saat saya di tim kemarin," ujar Lopicic, Selasa.
Kedatangan Lopicic ke Bandung menuai pro-kontra dari sebagian kalangan bobotoh. Bahkan, tanda tagar #tolaklopicic diserukan Bobotoh di media sosial sebagai bentuk penolakan.
Faktor usia mencapai 35 tahun menjadi alasan sebagian Bobotoh mengkritisi perekrutan Lopicic. Selain itu, Lopicic juga menganggur selama setengah musim kompetisi Liga 1 2018 karena cedera.
"Kalau umur itu kita tidak bisa prediksi. Kadang datang pemain usia 20 tahun tapi tidak bisa lari (bermain bagus)," katanya.
Sebaliknya, kata dia, banyak pemain berusia di atas 35 tahun yang bisa tetap tampil baik. Ia pun merasa dalam kondisi fit dan bisa bermain penuh dalam pertandingan.
Tapi, ia mengaku butuh waktu untuk mengembalikan kondisi fisiknya. Ia pun meminta Bobotoh bersabar untuk melihatnya unjuk kemampuan dan membuktikan diri di pertandingan.
"Saya dari Eropa, saya sehat dan saya janji, kasih saya waktu sampai mulai kompetisi," ujar Lopicic.
Baca juga: Frets Butuan tak sangka jadi bagian Persib
Sementara soal alasan bergabung ke Persib, status sebagai klub besar jadi magnet utama yang menariknya datang. Persib juga punya suporter fanatik yang selalu setia mendukung tim dalam keadaan apapun.
"Saya bangga dan merasa terhormat bisa main di Persib. Persib salah satu tim besar di Asia dan punya Bobotoh. Beberapa kali saya main lawan Persib di Bandung dan atmosfernya luar biasa," kata Lopicic.
Baca juga: Bobotoh kritik rekrutan Vizcarra dan Lopicic, pelatih baru bela
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019