Cianjur (Antaranews Jabar) - Jalan penghubung antarkecamatan di selatan Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Cibinong, sempat terputus akibat tertutup longsor, akibat tingginya deras hujan dalam dua hari terakhir.
Pemantauan di lokasi, Rabu, tanah longsor dari dari tebing setinggi belasan meter tersebut menutup landasan jalan penghubung utama antar Kecamatan Cibinong dan Sindangbarang.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun hingga menjelang malam kendaraan roda empat baru dapat melintas secara bergantian dan pengendara diimbau waspada.
Kapolsek Cibinong AKP Ahmad Rifai ketika dihubungi mengatakan pihaknya bersama anggota Koramil dibantu warga berusaha membuka kembali jalan yang tertutup dengan alat seadanya.
"Akibat hujan deras, menyebabkan tebing di pinggir jalan ambruk dan longsorannya menutup landasan jalan. Kami langsung melakukan proses evakuasi," katanya.
Pihaknya mengimbau penguna jalan untuk tetap berhati-hati dan waspada saat melintas di jalur tersebut karena lumpur sisa longsor masih menutupi landasan jalan, sehingga licin saat dilalui.
"Untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan yang dapat mengancam keselamatan pengguna jalan, kami menempatkan petugas dibantu warga. Pengguna jalan diimbau tetap ekstra waspada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Pemantauan di lokasi, Rabu, tanah longsor dari dari tebing setinggi belasan meter tersebut menutup landasan jalan penghubung utama antar Kecamatan Cibinong dan Sindangbarang.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun hingga menjelang malam kendaraan roda empat baru dapat melintas secara bergantian dan pengendara diimbau waspada.
Kapolsek Cibinong AKP Ahmad Rifai ketika dihubungi mengatakan pihaknya bersama anggota Koramil dibantu warga berusaha membuka kembali jalan yang tertutup dengan alat seadanya.
"Akibat hujan deras, menyebabkan tebing di pinggir jalan ambruk dan longsorannya menutup landasan jalan. Kami langsung melakukan proses evakuasi," katanya.
Pihaknya mengimbau penguna jalan untuk tetap berhati-hati dan waspada saat melintas di jalur tersebut karena lumpur sisa longsor masih menutupi landasan jalan, sehingga licin saat dilalui.
"Untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan yang dapat mengancam keselamatan pengguna jalan, kami menempatkan petugas dibantu warga. Pengguna jalan diimbau tetap ekstra waspada," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018