Bandung (Antaranews Jabar) - Kota Bandung, Jawa Barat telah menjadi tuan rumah acara Gelar Produk Unggulan Khas Daerah (GPUKD) Expo 2018 yang menjadi ajang promosi produk unggulan daerah di Mall Cihampelas Walk pada 22-25 November 2018.
"Pelaksanaan pameran ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan dan membangkitkan semangat nasionalisme dan idealisme serta cinta terhadap
produk-produk Indonesia," ujar ketua pelaksana acara Bandung Expo, Endra Runy, Minggu.
Bandung Expo ini menjadi wadah bagi lintas institusi untuk memamerkan produk-produknya baik yang dimiliki pemerintah daerah, swasta, BUMN, BUMD, serta instansi lainnya.?Selain sebagai ajang promosi juga untuk menawarkan peluang investasi.
Beberapa potensi unggulan lokal/daerah baik kerajinan, UMKM, fesyen, teknologi, dan produk-produk lainnya dipamerkan dan ditawarkan kepada masyarakat. Seperti halnya pemerintah Jember yang menampilkan fashion show Jember Festival.
"Melalui pameran ini diharapkan para pengusaha maupun masyarakat konsumen dalam dan luar negeri akan dapat memperoleh informasi yang lengkap mengenai kualitas, kuantitas, harga dari produk-produk unggulan dan khas daerah di Indonesia," katanya.
Menurutnya, Kota Bandung merupakan pusat bisnis dan wisata berskala global. Hal ini memiliki nilai lebih yang dapat menunjang pencapaian tujuan pelaksanaan pameran.
Disamping itu, kata dia, dengan semakin ketatnya persaingan, seperti dengan diberlakukannya perdagangan bebas Asean China Free Trade Area (ACFTA), maka hanya produk yang mempunyai daya saing handal akan mampu memperoleh peluang di pasar global.
"Bangsa Indonesia dituntut agar mampu membangun daya saing produknya sebagai upaya untuk meraih pasar baru maupun mempertahankan pasar yang sudah ada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Pelaksanaan pameran ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan dan membangkitkan semangat nasionalisme dan idealisme serta cinta terhadap
produk-produk Indonesia," ujar ketua pelaksana acara Bandung Expo, Endra Runy, Minggu.
Bandung Expo ini menjadi wadah bagi lintas institusi untuk memamerkan produk-produknya baik yang dimiliki pemerintah daerah, swasta, BUMN, BUMD, serta instansi lainnya.?Selain sebagai ajang promosi juga untuk menawarkan peluang investasi.
Beberapa potensi unggulan lokal/daerah baik kerajinan, UMKM, fesyen, teknologi, dan produk-produk lainnya dipamerkan dan ditawarkan kepada masyarakat. Seperti halnya pemerintah Jember yang menampilkan fashion show Jember Festival.
"Melalui pameran ini diharapkan para pengusaha maupun masyarakat konsumen dalam dan luar negeri akan dapat memperoleh informasi yang lengkap mengenai kualitas, kuantitas, harga dari produk-produk unggulan dan khas daerah di Indonesia," katanya.
Menurutnya, Kota Bandung merupakan pusat bisnis dan wisata berskala global. Hal ini memiliki nilai lebih yang dapat menunjang pencapaian tujuan pelaksanaan pameran.
Disamping itu, kata dia, dengan semakin ketatnya persaingan, seperti dengan diberlakukannya perdagangan bebas Asean China Free Trade Area (ACFTA), maka hanya produk yang mempunyai daya saing handal akan mampu memperoleh peluang di pasar global.
"Bangsa Indonesia dituntut agar mampu membangun daya saing produknya sebagai upaya untuk meraih pasar baru maupun mempertahankan pasar yang sudah ada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018