Cianjur (Antaranews Jabar) - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Maruarar Sirait, menilai kebijakan Menko Perekonomian Darmin Nasution bertolak belakang dengan Jokowi yang selama ini pro UMKM. 

Hal tersebut diungkapkan Ara sapaan akrab Maruarar ketika menaggapi Revisi Kebijakan Daftar Negatif Investasi (DNI) dan Paket Kebijakan Ekonomi  XVI yang dikeluarkan pemerintah secara bersamaan. 

"Dengan adanya kebijakan tersebut maka peluang Penanaman Modal Asing berinvestasi di Indonesia akan terbuka," kata Ara melalui saluran telepon Jumat.  

Politisi PDI Perjuangan itu menjelaskan, pelaku UMKM harus terproteksi secara faktual, sehingga pelaku UMKM mampu bertahan dan menyelamatkan ekonomi saat Indonesia diterpa krisis tahun 1998, meskipun pengusaha besar berguguran.

“Kebijakan itu bertolak belakang  dengan Pak Jokowi selama ini. Pak Darmin harus konsisten dengan Pak Jokowi yang pro UMKM,” katanya.

Pihaknya meminta kebijakan tersebut, ditarik, Meko Perekonomian didorong untuk membela UMKM dalam setuasi seperti saat ini.

"Saat ini Jokowi banyak sekali memberikan dukungan insentif, tapi masih ada kebijakan seperti ini, maka anomali, saya minta tolong menterinya mengikuti kebijakan predisen yang pro UMKM,” katanya.
 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018