Bandung (Antaranews Jabar) - Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari menyambut baik rencana PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) membangun asrama haji Kertajati bersamaan dengan pengembangan kota bandara atau aerocity di bandara tersebut.

"Rencana pembangunan asrama haji seiring dengan pengembangan aerocity Bandara Kertajati itu hal yang bagus, karena itu nanti akan mendukung BIJB yang memang diproyeksikan melayani penerbangan haji kedepannya," kata Ineu Purwadewi Sundari di Bandung, Senin.

Menurut Ineu, jika rencana pembangunan asrama haji di kawasan aerocity Bandara Kertajati terealisasi maka hal tersebut karena dari segi lokasi sangat strategis.

"Memang ada sejumlah kabupaten/kota yang mengusulkan dibangun asrama haji baru, namun memang kalau melihat aspek lokasi, asrama haji di BIJB mungkin bisa dikatakan yang strategis karena ada beberapa daerah lain yang juga menawarkan konsep untuk membangun asrama haji seperti Sumedang dan Indramayu," kata Ineu.

Politisi perempuan dari Fraksi PDIP DPRD Jawa Barat menilai pembangunan asrama haji sangat penting untuk memfasilitasi para jamaah yang akan melaksanakan ibadah haji.

Oleh karena itu, pihaknya berharap lokasi asrama haji tidak jauh dari lokasi Bandara BIJB Kertajati, Kabupaten Majalengka.

"Jadi idealnya memang lokasinya harus dekat dengan bandara BIJB. Karena kalau lokasinya jauh dari bandara, ini untuk efisien jamaah," kata dia.

Sebelumnya, PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) kini fokus dalam pengembangan kota Bandara atau aerocity di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), Kertajati, Kabupaten Majalengka, rencananya di kawasan tersebut akan dibangun asrama haji.

"Sekarang kita fokus untuk aerocity, kita masih cari mitra. Tapi mitra paling utama yang paling kita cari yaitu mitra equity, mitra partner untuk pembangunan. Dalam perencanaan aerocity kan di masterplan sudah ada asrama haji," kata Dirut PT BIJB Virda Dimas Eka Putra di Gedung Sate Bandung, beberapa waktu lalu.

Menurut dia, beberapa waktu lalu Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh melakukan ke PT BIJB terkait persiapan Bandara Kertajati untuk emberkasih haji tahun 2019.

Salah satu poin penting dalam kunjungan tersebut, kata dia, adalah Dirjen Penyelenggaran Haji dan Umroh Kemenag menilai jika asrama haji dibangun di kawasan aerocity Bandara Kertajati maka lokasinya dianggap paling sesuai dibandingkan lokasi perencanaan asrama haji lainnya seperti Indramayu dan Sumedang.

"Jadi ternyata Kemenag lebih tertarik di kita. Bentuknya (asrama haji di kawasan aerocity Bandara Kertajati) ya hotel, ini langsung bentuknya kayak hotel bintang tiga," kata dia.

 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018