Cirebon  (Antaranews Jabar) - Direskrimum Polda Jabar Kombes Pol Umar Surya Fana mengatakan sudah memeriksa empat sampai lima orang saksi terkait penganiayaan anggota Polresta Cirebon oleh orang tak dikenal.

"Kalau teknis ke Kasat, saksi yang diperiksa sudah empat sampai lima orang," kata Kombes Pol Umar di Cirebon, Senin.

Selain para saksi, kepolisian juga sedang mencari barang bukti yang berada di tempat kejadian perkara.

Namun pihak kepolisian lanjut Umar, saat ini sudah membawa bercak darah, tapak sepatu untuk dibawa dan diperiksa forensik.

"Alat bukti yang ditemukan di TKP belum ada. Masih penyelidikan tapak sepatu dan tetesan darah korban," ujarnya.

Dia juga berharap kasus ini segera selesai dan pelakunya dapat segera diamankan. "Mudah-mudahan Allah masih sayang sama polisi dan kasus ini segera bisa terungkap," katanya.

Menurut Umar kejadian penganiayaan terhadap salah satu anggota Polresta Cirebon oleh orang tak dikenal itu memang benar terjadi pada Senin (20/8) dinihari.

Pihaknya tidak mau ada informasi yang saat ini beredar salah dan simpang siur.

Untuk itu dipastikan memang ada penganiayaan terhadap salah satu anggotanya, namun masih dalam penyelidikan.

"Kepolisian atau penyidik bertindak berdasarkan alat bukti yang ada. Kami sedang bekerja untuk mengungkap modus, motif dan alat bukti apa," ujarnya.

"Masih simpang-siur di luar. Makanya kami membenarkan kejadian tersebut," katanya.

 

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018