Garut (Antaranews Jabar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Garut, Jawa Barat, mulai mempersiapkan pembahasan dalam pembuatan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ramah disabilitas untuk memudahkan kaum disabilitas dalam menyalurkan hak suaranya saat pencoblosan Pemilihan Bupati Garut dan Pemilihan Gubernur Jawa Barat 26 Juni 2018.
"Kami menyampaikan kepada panitia di TPS untuk mempersiapkan tempat yang bisa diakses oleh saudara-saudara kita dari kaum disabilitas," kata Ketua KPU Kabupaten Garut, Hilwan Fanaqi kepada wartawan di Garut, Jumat.
Ia menuturkan, kaum disabilitas yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2018 tercatat sebanyak 2.860 orang tersebar di 42 kecamatan di Garut.
Data pemilih disabilitas itu, kata dia, tentunya menjadi perhatian bagi panitia penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk memudahkan mereka dalam akses ke TPS saat pencoblosan nanti.
"Misalkan kalau di TPS tertentu tercatat ada disabilitas maaf, memakai kursi roda, maka di sana tidak boleh ada tangga," kata Hilwan.
Ia mengatakan, penyelenggara Pilkada di tingkat TPS saat ini akan lebih maksimal untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama bagi kaum disabilitas.
KPU Garut, kata dia, telah mempersiapkan surat suara yang khusus bagi kaum disabilitas seperti tuna netra.
"Kami menyediakan kebutuhan-kebutuhan tertentu bagi kaum disabilitas, misalkan di TPS ini ada tunanetra kami siapkan surat suara khusus bagi mereka," katanya.
Ia menambahkan, pelaksanaan pilkada sebelumnya semua TPS disediakan surat suara khusus tunanetra, tetapi sekarang hanya disediakan bagi di TPS yang tercatat ada pemilih tunanetranya.
"Hasil pencocokan dan penelitian itu kita data, misalkan di TPS ini ada disabilitas maka kita siapkan apa kebutuhannya," katanya.
Ia mengungkapkan, upaya KPU Garut itu merupakan bagian dari perhatian terhadap kaum disabilitas dalam mensukseskan Pilkada Garut dan Provinsi Jabar.
Selain itu, kata dia, KPU Garut juga memberikan bimbingan teknis kepada petugas PPS maupun KPPS seluruh kecamatan tentang pelayanan bagi kaum disabilitas.
"Ini bentuk perhatian kami kepada saudara-saudara yang memiliki kebutuhan khusus di daerah, kami juga siapkan petugas agar penyelenggaraan pilkada ini memudahkan mereka," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Kami menyampaikan kepada panitia di TPS untuk mempersiapkan tempat yang bisa diakses oleh saudara-saudara kita dari kaum disabilitas," kata Ketua KPU Kabupaten Garut, Hilwan Fanaqi kepada wartawan di Garut, Jumat.
Ia menuturkan, kaum disabilitas yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2018 tercatat sebanyak 2.860 orang tersebar di 42 kecamatan di Garut.
Data pemilih disabilitas itu, kata dia, tentunya menjadi perhatian bagi panitia penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk memudahkan mereka dalam akses ke TPS saat pencoblosan nanti.
"Misalkan kalau di TPS tertentu tercatat ada disabilitas maaf, memakai kursi roda, maka di sana tidak boleh ada tangga," kata Hilwan.
Ia mengatakan, penyelenggara Pilkada di tingkat TPS saat ini akan lebih maksimal untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama bagi kaum disabilitas.
KPU Garut, kata dia, telah mempersiapkan surat suara yang khusus bagi kaum disabilitas seperti tuna netra.
"Kami menyediakan kebutuhan-kebutuhan tertentu bagi kaum disabilitas, misalkan di TPS ini ada tunanetra kami siapkan surat suara khusus bagi mereka," katanya.
Ia menambahkan, pelaksanaan pilkada sebelumnya semua TPS disediakan surat suara khusus tunanetra, tetapi sekarang hanya disediakan bagi di TPS yang tercatat ada pemilih tunanetranya.
"Hasil pencocokan dan penelitian itu kita data, misalkan di TPS ini ada disabilitas maka kita siapkan apa kebutuhannya," katanya.
Ia mengungkapkan, upaya KPU Garut itu merupakan bagian dari perhatian terhadap kaum disabilitas dalam mensukseskan Pilkada Garut dan Provinsi Jabar.
Selain itu, kata dia, KPU Garut juga memberikan bimbingan teknis kepada petugas PPS maupun KPPS seluruh kecamatan tentang pelayanan bagi kaum disabilitas.
"Ini bentuk perhatian kami kepada saudara-saudara yang memiliki kebutuhan khusus di daerah, kami juga siapkan petugas agar penyelenggaraan pilkada ini memudahkan mereka," katanya.
Editor : Isyati Putri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018