Bandung (Antaranews Jabar) - Maskapai Wings Air membuka rute penerbangan Tasikmalaya (Jawa Barat)-Solo (Jawa Tengah) yang mulai diuji coba penerbangannya di Bandara Wiriadinata, Kota Tasikmalaya, Rabu.
Kepala Satuan Kerja Bandara Wiriadinata Mashrukin mengatakan, pembukaan rute penerbangan baru itu berdasarkan pertimbangan tingginya minat masyarakat yang melakukan mobilisasi Solo-Tasikmalaya.
"Kebetulan secara umum banyak pedagang di Tasik merantau, tiap Minggu ada yang pulang atau urusan bisnis," kata Mashrukin.
Ia menuturkan, minat masyarakat Tasikmalaya dan sekitarnya menggunakan transportasi pesawat cukup tinggi terlihat dari rute penerbangan pertama yang sudah berjalan satu tahun yaitu Tasikmalaya-Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Rute penerbangan kedua Solo-Tasikmalaya itu, kata dia, akan berhasil, dan menjadi transportasi baru bagi masyarakat Tasikmalaya yang hendak pergi ke Solo maupun sebaliknya untuk kegiatan wisata atau bisnis.
"Secara umum rata-rata 80 persen lah penuhnya kalau hari biasa, kalau weekend full pasti," katanya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya, Aay Zaini Dahlan menambahkan, pemilihan rute tersebut tidak hanya berdasarkan tingginya permintaan penumpang, tetapi menyesesuaikan ketersediaan jadwal di bandara atau `slot time`.
Menurut dia, minat penumpang menggunakan transportasi pesawat lebih tinggi rute tujuan Yogyakarta, tetapi karena jadwal penerbangannya sudah penuh akhirnya dialihkan ke Solo.
"Mungkin yang kosong Solo, tapi banyak permintaan ke Yogyakarta, saat bandara baru Yogyakarta beroperasi ya bisa saja ditambah ke sana atau diubah ke sana, itu kewenangan airline," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Kepala Satuan Kerja Bandara Wiriadinata Mashrukin mengatakan, pembukaan rute penerbangan baru itu berdasarkan pertimbangan tingginya minat masyarakat yang melakukan mobilisasi Solo-Tasikmalaya.
"Kebetulan secara umum banyak pedagang di Tasik merantau, tiap Minggu ada yang pulang atau urusan bisnis," kata Mashrukin.
Ia menuturkan, minat masyarakat Tasikmalaya dan sekitarnya menggunakan transportasi pesawat cukup tinggi terlihat dari rute penerbangan pertama yang sudah berjalan satu tahun yaitu Tasikmalaya-Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Rute penerbangan kedua Solo-Tasikmalaya itu, kata dia, akan berhasil, dan menjadi transportasi baru bagi masyarakat Tasikmalaya yang hendak pergi ke Solo maupun sebaliknya untuk kegiatan wisata atau bisnis.
"Secara umum rata-rata 80 persen lah penuhnya kalau hari biasa, kalau weekend full pasti," katanya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya, Aay Zaini Dahlan menambahkan, pemilihan rute tersebut tidak hanya berdasarkan tingginya permintaan penumpang, tetapi menyesesuaikan ketersediaan jadwal di bandara atau `slot time`.
Menurut dia, minat penumpang menggunakan transportasi pesawat lebih tinggi rute tujuan Yogyakarta, tetapi karena jadwal penerbangannya sudah penuh akhirnya dialihkan ke Solo.
"Mungkin yang kosong Solo, tapi banyak permintaan ke Yogyakarta, saat bandara baru Yogyakarta beroperasi ya bisa saja ditambah ke sana atau diubah ke sana, itu kewenangan airline," katanya.
Editor : Isyati Putri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018