Bandung  (Antaranews Jabar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung meluncurkan slogan  "AtuhEuy" sebagai upaya menjaring masyarakat meramaikan pesta demokrasi 2018.

"AtuhEuy ini sebagai pengingat, yang kedua kita ingin meramaikan Pillwalkot ini," ujar Ketua KPU Kota Bandung Rifqi Ali Mubarok di Bandung, Rabu.

Rifqi mengatakan, melalui slogan AtuhEuy ini, KPU ingin pesta demokrasi di Kota Bandung dihadirkan secara kreatif tidak seperti penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya yang cenderung membosankan.

Slogan AtuhEuy berasal dari bahasa Sunda yang artinya bisa bermakna "Ayolah" atau "Marilah". Kata ini bermakna seruan, ajakan, maupun pengingat bagi masyarakat Kota Bandung agar meramaikan Pilkada.

"Atuh euy tong golput (Ayolah jangan Golput), atuh euy tong black campaign (Ayolah jangan black campaign), atuh euy datang ka TPS (Ayolah datang ke TPS). Kan Bandung kreatif, jadi media jargon kita dikemas supaya lebih unik," katanya.

Rifqi berharap, dengan dimunculkannya jargon tersebut dapat meningkatkan partisipasi pemilih terutama bagi pemula. Hal tersebut juga menjadi citra bahwa pemilihan umum bukan milik KPU semata namun milik masyarakat secara keseluruhan.

"Kita ingin mengubah media sosialisasi kita yang terlalu formal, supaya lebih cair dan menarik sehingga orang tidak jenuh. Kita ingin mengubah maindset. Kadang orang sudah antipati dengan KPU atau instansi pemerintahan, maka kita coba pola lain," katanya.

Tak hanya meluncurkan  AtuhEuy, KPU juga memanfaatkan sosialisasi Pemilu melalui poster yang dikemas dengan kalimat kreatif.

Di sepanjang jalan dekat dengan kantor KPU Kota Bandung berjejer poster unik. Tampilan gambar kartun dibubuhi kalimat ajakan dan seruan yang menyentil.

Contoh kalimat itu seperti "Daripada mikirin mantan, mending mikirin masa depan. Yuk raih masa depan dengan ikut pemilihan wali kota dan wakil wali kota Bandung 27 Juni 2018".

Atau "Hati-hati! Jangan salah pilih calon pemimpin. Kayak kamu pilih dia dari pada aku".

Rifqi mengatakan, untuk selanjutnya KPU akan menyebar poster ke seluruh penjuru Kota Bandung. Hal ini sebagai upaya untuk lebih menyedot perhatian warga.

"Karena kemaren pencalonan kita lihat respon masyarakat ternyata positif nanti di beberapa titik kita pasang. Modelnya sama kata-katanya," kata dia. 

Pewarta: Asep Firmansyah

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018