antarajabar - Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum siap mengikuti konvensi yang akan dilakukan calon Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil (Emil) untuk memilih calon pendampingnya di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018.
"Saya tidak mempersoalkan proses penyeleksian yang dilakukan oleh Kang Emil. Saya menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada Kang Emil," kata Uu Ruzhanul Ulum ketika dihubungi melalui telepon, Sabtu.
Uu mengaku tidak mau terlalu memikirkan hal itu sehingga saat ini tetap fokus untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya di masyarakat.
"Bagi saya itu hak Kang Emil dan partai pengusung. Jadi saya tidak mau terlalu ikut campur, proses seleksi tersebut tidak tepat jika disebut konvensi," kata dia.
Dia menilai proses penyeleksian itu akan dilakukan sebaik mungkin. "Saya yakin, tokoh Jawa Barat yang jadi panelis dan Kang Emil akan objektif dalam menilai masing-masing calon," katanya.
Akan tetapi dia akan mengikuti instruksi PPP, partainya bernaung terkait keikutsertaannya pada penyeleksian tersebut.
"Tentu, saya ini kader, jadi harus dan akan patuh terhadap keputusan partai. Saya sangat menghormati itu," katanya.
Selain itu, ia juga mengaku bisa merasakan situasi yang dihadapi Emil saat ini dan pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya 2015 dirinya merupakan kandidat yang elektabilitasnya tertinggi yakni hampir 90 persen.
Menurut dia, saat itu tidak ada satupun pasangan calon yang berani berkontestasi dengannya dan ia menilai hal itu dirasakan Emil saat ini karena banyaknya calon wakil gubernur yang ingin berpasangan.
Akan tetapi, dirinya meyakini saat ini Emil sudah memiliki nama yang akan dipilih menjadi calon wakil gubernur dan sosok Wali Kota Bandung itu tengah memantapkan pilihannya salah satunya dengan proses konvensi.
"Saya merasa Kang Emil sudah punya nama, tapi sekarang sedang difinalisasi dengan cara langit dan bumi. Langit melalui istikharah dan meminta saran dari para ulama dan kiai. Cara bumi dengan konvensi ini, meminta masukan dan saran dari pakar dan tokoh-tokoh Jawa Barat," katanya.
Ketika ditanyakan tentang peluangnya di konvensi tersebut Uu optimistis dirinya akan dipilih Emil untuk jadi pendamping di Pilgub Jawa Barat 2018.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Saya tidak mempersoalkan proses penyeleksian yang dilakukan oleh Kang Emil. Saya menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada Kang Emil," kata Uu Ruzhanul Ulum ketika dihubungi melalui telepon, Sabtu.
Uu mengaku tidak mau terlalu memikirkan hal itu sehingga saat ini tetap fokus untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya di masyarakat.
"Bagi saya itu hak Kang Emil dan partai pengusung. Jadi saya tidak mau terlalu ikut campur, proses seleksi tersebut tidak tepat jika disebut konvensi," kata dia.
Dia menilai proses penyeleksian itu akan dilakukan sebaik mungkin. "Saya yakin, tokoh Jawa Barat yang jadi panelis dan Kang Emil akan objektif dalam menilai masing-masing calon," katanya.
Akan tetapi dia akan mengikuti instruksi PPP, partainya bernaung terkait keikutsertaannya pada penyeleksian tersebut.
"Tentu, saya ini kader, jadi harus dan akan patuh terhadap keputusan partai. Saya sangat menghormati itu," katanya.
Selain itu, ia juga mengaku bisa merasakan situasi yang dihadapi Emil saat ini dan pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya 2015 dirinya merupakan kandidat yang elektabilitasnya tertinggi yakni hampir 90 persen.
Menurut dia, saat itu tidak ada satupun pasangan calon yang berani berkontestasi dengannya dan ia menilai hal itu dirasakan Emil saat ini karena banyaknya calon wakil gubernur yang ingin berpasangan.
Akan tetapi, dirinya meyakini saat ini Emil sudah memiliki nama yang akan dipilih menjadi calon wakil gubernur dan sosok Wali Kota Bandung itu tengah memantapkan pilihannya salah satunya dengan proses konvensi.
"Saya merasa Kang Emil sudah punya nama, tapi sekarang sedang difinalisasi dengan cara langit dan bumi. Langit melalui istikharah dan meminta saran dari para ulama dan kiai. Cara bumi dengan konvensi ini, meminta masukan dan saran dari pakar dan tokoh-tokoh Jawa Barat," katanya.
Ketika ditanyakan tentang peluangnya di konvensi tersebut Uu optimistis dirinya akan dipilih Emil untuk jadi pendamping di Pilgub Jawa Barat 2018.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017