Antarajabar.com - Pemerintah Kota Bandung memberikan penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat kota kepada 36 sekolah yang mampu membuat inovasi dalam bidang kebersihan.
"Kita sudah memulai gerakan sampah bersih disumber, produksi sampahnya ada tapi tidak keluar dari lokasi," ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat menyerahkan penghargaan di Cipaku Garden Hotel, Kota Bandung, Senin.
Beberapa gerakan inovasi tersebut seperti inisiasi untuk mengurangi volume sampah yang terbuang. Caranya, dengan memilah sampah dan mengolah sampah tersebut sehingga tidak terbuang percuma.
Saat ini, baru SMK 11 Bandung yang sudah sepenuhnya melaksanakan gerakan tersebut sehingga produksi sampahnya nol. Sekolah itupun akan dijadikan percontohan.
"Akan diduplikasi secepatnya sampai tahun depan, dengan begitu semoga sampah di Kota Bandung bisa jauh berkurang," katanya.
Pria yang akrab disapa Emil ini berharap, sekolah-sekolah yang mendapatkan Piala Adiwiyata tingkat kota ini bisa menjadi simbol penerapan nilai-nilai positif bagi anak. Menurutnya, cara sekolah mendidik generasi muda dalam menjaga lingkungan adalah bekal mereka di kala dewasa.
"Yang kita lakukan adalah investasi nilai kepada anak didik sehingga saat dewasa mereka memiliki nilai-nilai positif yang kuat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Kita sudah memulai gerakan sampah bersih disumber, produksi sampahnya ada tapi tidak keluar dari lokasi," ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat menyerahkan penghargaan di Cipaku Garden Hotel, Kota Bandung, Senin.
Beberapa gerakan inovasi tersebut seperti inisiasi untuk mengurangi volume sampah yang terbuang. Caranya, dengan memilah sampah dan mengolah sampah tersebut sehingga tidak terbuang percuma.
Saat ini, baru SMK 11 Bandung yang sudah sepenuhnya melaksanakan gerakan tersebut sehingga produksi sampahnya nol. Sekolah itupun akan dijadikan percontohan.
"Akan diduplikasi secepatnya sampai tahun depan, dengan begitu semoga sampah di Kota Bandung bisa jauh berkurang," katanya.
Pria yang akrab disapa Emil ini berharap, sekolah-sekolah yang mendapatkan Piala Adiwiyata tingkat kota ini bisa menjadi simbol penerapan nilai-nilai positif bagi anak. Menurutnya, cara sekolah mendidik generasi muda dalam menjaga lingkungan adalah bekal mereka di kala dewasa.
"Yang kita lakukan adalah investasi nilai kepada anak didik sehingga saat dewasa mereka memiliki nilai-nilai positif yang kuat," kata dia.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017