Antarajabar.com - Humas Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, memastikan kebakaran yang terjadi di lereng TNGC sudah bisa dipadamkan pada Kamis (21/9) tengah malam sekitar pukul 23.30 WIB.
"Kebakaran sudah padam tadi malam sekitar pukul 23.30 WIB," kata Humas TNGC Agus Yudantara saat dihubungi melalui telepon seluler di Kuningan, Jumat.
Menurut Agus Yudantara, api mulai membakar kawasan lereng TNGC pada hari Kamis sekitar pukul 09.45 WIB dan lahan yang terbakar merupakan semak belukar.
Agus mengatakan pasukan pemadam yang diterjunkan sebagian sudah ditarik.
"Tapi ada juga sebagian yang masih menjaga disekitar kawasan yang terbakar, dikhawatirkan api muncul lagi," tuturnya.
Pemadaman yang dilakukan oleh pasukan gabungan menggunakan kepyok, mesin jet, jet suter dan sebagiannya. Menurut Agus kawasan lereng yang terbakar masih dekat dengan sumber air dan juga medan tidak terlalu berat.
"Hanya saja anginnya kencang yang sempat membuat kami kerepotan mengatasi kebakaran," kata Agus.
Sementara itu data dari BPBD Kabupaten Kuningan kawasan lereng Gunung Ciremai yang terbakar kurang lebih 40 hektar.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Kebakaran sudah padam tadi malam sekitar pukul 23.30 WIB," kata Humas TNGC Agus Yudantara saat dihubungi melalui telepon seluler di Kuningan, Jumat.
Menurut Agus Yudantara, api mulai membakar kawasan lereng TNGC pada hari Kamis sekitar pukul 09.45 WIB dan lahan yang terbakar merupakan semak belukar.
Agus mengatakan pasukan pemadam yang diterjunkan sebagian sudah ditarik.
"Tapi ada juga sebagian yang masih menjaga disekitar kawasan yang terbakar, dikhawatirkan api muncul lagi," tuturnya.
Pemadaman yang dilakukan oleh pasukan gabungan menggunakan kepyok, mesin jet, jet suter dan sebagiannya. Menurut Agus kawasan lereng yang terbakar masih dekat dengan sumber air dan juga medan tidak terlalu berat.
"Hanya saja anginnya kencang yang sempat membuat kami kerepotan mengatasi kebakaran," kata Agus.
Sementara itu data dari BPBD Kabupaten Kuningan kawasan lereng Gunung Ciremai yang terbakar kurang lebih 40 hektar.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017