Antarajabar.com - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menyatakan, penyelenggara pemilihan kepala daerah (pilkada) yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) tingkat provinsi dan kota/kabupaten harus mampu menciptakan pemilih berkualitas agar melahirkan pemimpin yang hebat.
"Jadi saya ingin kpu dan panwaslu ini mampu menyelenggarakan pemilukada dengan baik, mampu menghadirkan hasil pemilih yang berkualitas," kata Gubernur saat pelantikan anggota panwaslu kota/kabupaten di Bandung, Jumat.
Ia menuturkan, penyelenggara pilkada memiliki tanggung jawab untuk menjalankan pesta demokrasi yang baik, profesional dan berkualitas.
"Pesta demokrasi ini harus betul-betul menghasilkan yang terbaik, suara banyak itu yang terbaik rasionalitas," katanya.
Ia berharap, KPU dan Panwaslu tidak hanya mampu menyelenggarakan pilkada dengan baik, tetapi harus menciptakan pemilih yang berkualitas agar menghasilkan pilihan yang baik.
Edukasi demokrasi ke seluruh lapisan masyarakat, kata dia, sudah seharusnya dilakukan jajaran penyelenggara pilkada sehingga masyarakat menjadi cerdas dalam memilih.
"Kalau memilih yang terbaik maka akan menjadikan demokrasi yang baik, dan berdampak pada pembagunan yang baik," kata Gubernur yang akrab disapa Aher itu.
Ia menambahkan, upaya mewujudkan pemilih yang cerdas tentunya harus didukung masyarakat dengan wawasan dan pendidikan yang tinggi.
Menurut dia, pendidikan masyarakat Jabar cukup tinggi sehingga memiliki kesadaran untuk berdemokrasi yang baik.
"Di Jabar terdidik cukup tinnggi, sehingga kesadaran untuk berdemokrasi juga menjadi tinggi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Jadi saya ingin kpu dan panwaslu ini mampu menyelenggarakan pemilukada dengan baik, mampu menghadirkan hasil pemilih yang berkualitas," kata Gubernur saat pelantikan anggota panwaslu kota/kabupaten di Bandung, Jumat.
Ia menuturkan, penyelenggara pilkada memiliki tanggung jawab untuk menjalankan pesta demokrasi yang baik, profesional dan berkualitas.
"Pesta demokrasi ini harus betul-betul menghasilkan yang terbaik, suara banyak itu yang terbaik rasionalitas," katanya.
Ia berharap, KPU dan Panwaslu tidak hanya mampu menyelenggarakan pilkada dengan baik, tetapi harus menciptakan pemilih yang berkualitas agar menghasilkan pilihan yang baik.
Edukasi demokrasi ke seluruh lapisan masyarakat, kata dia, sudah seharusnya dilakukan jajaran penyelenggara pilkada sehingga masyarakat menjadi cerdas dalam memilih.
"Kalau memilih yang terbaik maka akan menjadikan demokrasi yang baik, dan berdampak pada pembagunan yang baik," kata Gubernur yang akrab disapa Aher itu.
Ia menambahkan, upaya mewujudkan pemilih yang cerdas tentunya harus didukung masyarakat dengan wawasan dan pendidikan yang tinggi.
Menurut dia, pendidikan masyarakat Jabar cukup tinggi sehingga memiliki kesadaran untuk berdemokrasi yang baik.
"Di Jabar terdidik cukup tinnggi, sehingga kesadaran untuk berdemokrasi juga menjadi tinggi," katanya.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017