Antarajabar.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan secara resmi melepas 200 petugas kesehatan hewan yang dikhususkan untuk melakukan pemeriksaan hewan kurban di setiap daerah di Jabar menjelang Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriyah.
        
"Ini tradisi kita tiap tahun selalu melepas tim kesehatan," kata Gubernur yang akrab disapa Aher usai melepas Tim Pemeriksa Kesehatan Hewan Kurban di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa.
        
Ia menuturkan, petugas kesehatan hewan kurban tersebut sudah terlatih dalam melakukan pemeriksaan dan memastikan kesehatan hewan kurban sebelum disembelih.
        
"Kalau sehat dikasih kalung sehat dan layak, jadi masyarakat beli hewan kurban yang ada kalungnya," katanya.
        
Ia mengatakan, tim kesehatan hewan disebar ke setiap kota dan kabupaten di Jabar hingga kegiatan ibadah kurban selesai di laksanakan di daerah tugasnya masing-masing.
        
Petugas yang terlibat, kata dia, merupakan gabungan dari masyarakat umum, sukarelawan, dokter hewan, mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan dan unsur lainnya.
        
"Semua yang terlibat dalam tim itu memeriksa hewan kurban yang beredar di Jawa Barat, untuk hewan kurban sehat diberi label kesehatan," katanya.
        
Aher menambahkan, petugas yang diterjunkan tersebut jumlahnya masih kurang sehingga tidak mungkin dapat memeriksa seluruh hewan kurban di pelosok daerah Jabar.
        
"Kalau layanan kita tidak masuk ke pelosok dimohon masyarakat cermat melihat hewannya, karena (sehat atau tidak) bisa terlihat secara fisik," katanya.
        
Ia berharap tokoh masyarakat dapat mensosialisasikan dan melakukan pendampingan dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk membedakan hewan kurban sehat dan tidak layak kurban.
        
"Tentu ini tidak menyeluruh ke pelosok Jabar, tetapi diusahakan ada yang kalung sehatnya," katanya.

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017