Antarajabar.com - Basarnas masih mencari seorang nelayan yang dilaporkan hilang setelah terseret ombak di perairan laut Sayang Heulang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Ahad.
        
Koordinator Humas dan Protokoler Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung, Joshuan Banjarnahor menyatakan, korban diketahui bernama Didang warga Kecamatan Pameungpeuk, yang dilaporkan terseret ombak sekitar pukul 16.00 WIB.
        
"Saat ini korban sedang dalam pencarian oleh Satpolair, Polres Garut, Polsek Pameungpeuk dan masyarakat sekitar," kata Joshua.
        
Ia menyampaikan, Basarnas Bandung telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pencarian korban bersama tim gabungan lainnya.
        
Tim Basarnas yang diterjunkan, kata dia, sebanyak satu tim dengan perlengkapan kendaraan, peralatan SAR, alat komunikasi dan medis.
        
"Tim sudah diterjunkan ke tempat kejadian dengan perlengkapan Sar," katanya.
        
Peristiwa nelayan terseret ombak di perairan Garut selatan itu sudah kesekian kalinya terjadi.
        
Terakhir, seorang nelayan yang sempat hilang berhasil ditemukan dalam kondisi tewas di perairan laut Peledakan, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Kamis, 27 Juli 2017.
        
Nelayan tersebut sebelumnya dilaporkan sedang mencari ikan di kawasan Pantai Paledakan, lalu diketahui hilang terseret ombak.
        
Beberapa jam kemudian, korban berhasil ditemukan tewas dengan kondisi jasad terlilit jaring.

Pewarta: Feri P

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017