Antarajabar.com - Yayasan Pikiran Rakyat memberikan bantuan 10 unit rumah tapak untuk korban banjir bandang Sungai Cimanuk yang dibangun berupa komplek perumahan di Lembong, Desa Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat
"Ada rumah juga asrama yang memberikan bantuan untuk korban banjir, satu di antaranya yang mempelopori bantuan rumah adalah Pikiran Rakyat," kata Bupati Garut Rudy Gunawan saat penyerahan bantuan rumah untuk korban banjir di Lapang Sekretariat Daerah Kabupaten Garut, Senin.
Ia menuturkan, Kabupaten Garut dilanda bencana banjir bandang 20 September 2016 yang menyebabkan korban jiwa dan kerusakan rumah sepanjang bantaran Sungai Cimanuk.
Bantuan dari berbagai pihak, kata dia, terus berdatangan, termasuk dari Yayasan Pikiran Rakyat yang bergerak di bidang usaha surat kabar harian menghimpun dana untuk membangun rumah bagi korban banjir.
"Pikiran Rakyat juga bergerak dibidang sosial, sumbangan dari pembaca untuk masyarakat Garut, alhamdulilah ada 10 rumah telah diberikan untuk korban banjir," katanya.
Ketua Yayasan Pikiran Rakyat, Syafik Umar mengatakan, bencana alam banjir bandang di Garut telah menggerakan masyarakat pembaca Pikiran Rakyat untuk memberikan bantuan bagi korban banjir.
Ia menyampaikan, bantuan yang dihimpun oleh Pikiran Rakyat itu datang dari berbagai masyarakat pembaca di Jawa Barat, nasional bahkan dari luar negeri.
"Sebagian bantuan dari pembaca seluruh Indonesia, dari Jawa Barat, ada juga sumbangan dari luar negeri," katanya.
Ia menyampaikan, bantuan bukan hanya berupa 10 unit rumah tapak, tetapi beberapa bantuan lainnya telah disalurkan kepada korban banjir bandang.
Pada masa tanggap darurat bencana hingga masa rehabilitasi, kata dia, Pikiran Rakyat menyerahkan bantuan untuk para korban banjir Garut.
"Saat tanggap darurat sudah kita berikan bantuan, termasuk sekarang sudah kami sampaikan 10 rumah dari pembaca PR (Pikiran Rakyat)," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Ada rumah juga asrama yang memberikan bantuan untuk korban banjir, satu di antaranya yang mempelopori bantuan rumah adalah Pikiran Rakyat," kata Bupati Garut Rudy Gunawan saat penyerahan bantuan rumah untuk korban banjir di Lapang Sekretariat Daerah Kabupaten Garut, Senin.
Ia menuturkan, Kabupaten Garut dilanda bencana banjir bandang 20 September 2016 yang menyebabkan korban jiwa dan kerusakan rumah sepanjang bantaran Sungai Cimanuk.
Bantuan dari berbagai pihak, kata dia, terus berdatangan, termasuk dari Yayasan Pikiran Rakyat yang bergerak di bidang usaha surat kabar harian menghimpun dana untuk membangun rumah bagi korban banjir.
"Pikiran Rakyat juga bergerak dibidang sosial, sumbangan dari pembaca untuk masyarakat Garut, alhamdulilah ada 10 rumah telah diberikan untuk korban banjir," katanya.
Ketua Yayasan Pikiran Rakyat, Syafik Umar mengatakan, bencana alam banjir bandang di Garut telah menggerakan masyarakat pembaca Pikiran Rakyat untuk memberikan bantuan bagi korban banjir.
Ia menyampaikan, bantuan yang dihimpun oleh Pikiran Rakyat itu datang dari berbagai masyarakat pembaca di Jawa Barat, nasional bahkan dari luar negeri.
"Sebagian bantuan dari pembaca seluruh Indonesia, dari Jawa Barat, ada juga sumbangan dari luar negeri," katanya.
Ia menyampaikan, bantuan bukan hanya berupa 10 unit rumah tapak, tetapi beberapa bantuan lainnya telah disalurkan kepada korban banjir bandang.
Pada masa tanggap darurat bencana hingga masa rehabilitasi, kata dia, Pikiran Rakyat menyerahkan bantuan untuk para korban banjir Garut.
"Saat tanggap darurat sudah kita berikan bantuan, termasuk sekarang sudah kami sampaikan 10 rumah dari pembaca PR (Pikiran Rakyat)," katanya.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017