Antarajabar.com - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Deddy Mizwar menyatakan, perlu adanya pencarian lebih dalam dokumen atau data-data tentang Raden Ajoe Lasminingrat untuk memperkuat dukungan dalam mengusung gelar Pahlawan Nasional yang berjuang pada bidang pendidikan dari Kabupaten Garut.

"Dengan begitu (mencari dokumen), penemuan data-data kelengkapan tersebut bisa memuluskan RA Lasminingrat diusung menjadi Pahlawan Nasional," kata Dedi Mizwar saat menghadiri penetapan Hari Lasminingrat 10 April di SD Negeri Regol Garut, Senin.

Ia mengatakan, pihak yang terlibat dalam pengusungan gelar pahlawan termasuk pemerintah daerahnya dapat terus menggali informasi maupun bukti-bukti lainnya tentang asal usul Lasminingrat.

Informasi data tentang Lasminingrat itu, kata dia, dapat ditelusuri dari dalam negeri maupun di sejumlah negara lainnya yang dikabarkan mengetahui tentang Lasminingrat.

"Cari, sampai di mana data-data tersebut ada, tapi jangan dulu berangkat mencari, tapi tidak tahu apa-apa maka akan menghabiskan dana," katanya.

Deddy menyarankan dalam pencarian dokumen Lasminingrat tersebut dapat terlebih dahulu menggunakan teknologi sebagai langkah awal mendeteksi tentang sejarah Lasminingrat.

"Jangan sampai sudah menghabiskan dana tapi tidak bawa apa-apa, kita gunakan teknologi dulu untuk mendeteksi sejarah Lasminingrat," katanya.

Terkait usulan Lasminingrat dijadikan sebagai Pahlawan Nasional, kata Deddy, pihaknya mendukung, Pemerintah Provinsi Jabar juga akan mendorong pengusungan tersebut.

Semntara itu, kehadiran Deddy Mizwar sekaligus menetapkan Hari Lasminingrat pada 10 April atau sebagai hari wafatnya RA Lasminingrat pada 10 April 1948.

"Kita dorong pahlawan nasional, tapi kita melacak beberapa tempat di negara Eropa yang masih ada orangnya yang mengetahui Lasminingrat," katanya.

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017