Antarajabar.com - Seorang tersangka kasus pembunuhan dan pencurian dengan kekerasan terhadap seorang ibu rumah tangga di Kota Cimahi, Jawa Barat.
"Pelaku telah ditangkap di daerah Kampung Cimanglid, Desa Cangkorah, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, identitas pelaku Yana Suryana," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus melalui siaran pers, Jumat.
Ia mengatakan, tersangka kelahiran 1982 itu mengaku membunuh korban Ilah Darmilah (56) di rumah korban Jalan Cihanjuang, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, 2 November 2016.
Tersangka melakukan aksi sadisnya itu karena sakit hati sering diejek oleh korban sebagai pengangguran.
"Motif pelaku melakukan pembunuhan dan atau curas terhadap korban karena sakit hati sering diejek oleh korban sebagai pengangguran," katanya.
Tersangka mengaku sudah kesal dengan ejekan korban, hingga puncaknya tersangka mendatangi rumah korban untuk menanyakan maksud ejekan korban.
Pelaku dengan korban sempat terjadi pertengkaran hingga akhirnya berujung pembunuhan dengan cara menusukan senjata tajam pisau sebanyak 13 kali ke arah tubuh korban.
Kondisi korban diketahui oleh anaknya dalam keadaan tergeletak di lantai, sedangkan tersangka sudah melarikan diri sambil membawa barang berharga milik korban.
"Sebelum melarikan diri pelaku mengambil perhiasan ditubuh korban, setelah dilakukan penyelidikan berhasil diamankan terduga pelaku pembunuhan," katanya.
Akibat perbuatannya itu, tersangka ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016
"Pelaku telah ditangkap di daerah Kampung Cimanglid, Desa Cangkorah, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, identitas pelaku Yana Suryana," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus melalui siaran pers, Jumat.
Ia mengatakan, tersangka kelahiran 1982 itu mengaku membunuh korban Ilah Darmilah (56) di rumah korban Jalan Cihanjuang, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, 2 November 2016.
Tersangka melakukan aksi sadisnya itu karena sakit hati sering diejek oleh korban sebagai pengangguran.
"Motif pelaku melakukan pembunuhan dan atau curas terhadap korban karena sakit hati sering diejek oleh korban sebagai pengangguran," katanya.
Tersangka mengaku sudah kesal dengan ejekan korban, hingga puncaknya tersangka mendatangi rumah korban untuk menanyakan maksud ejekan korban.
Pelaku dengan korban sempat terjadi pertengkaran hingga akhirnya berujung pembunuhan dengan cara menusukan senjata tajam pisau sebanyak 13 kali ke arah tubuh korban.
Kondisi korban diketahui oleh anaknya dalam keadaan tergeletak di lantai, sedangkan tersangka sudah melarikan diri sambil membawa barang berharga milik korban.
"Sebelum melarikan diri pelaku mengambil perhiasan ditubuh korban, setelah dilakukan penyelidikan berhasil diamankan terduga pelaku pembunuhan," katanya.
Akibat perbuatannya itu, tersangka ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. (*)
Editor : Isyati Putri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016