Antarajabar.com - Tim bola voli putri Jawa Barat berhasil mempertahankan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 setelah menang 3-0 (25-16, 25-17, 25-21) atas Jawa Timur pada final di GOR Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu.

Pertemuan keduanya di final merupakan ulangan pada PON XVIII/2012 Riau. Bedanya, pada PON empat tahun lalu putri Jatim masih mampu memberikan perlawanan dengan kalah 2-3, pada PON kali ini Jatim dipaksa kalah telak.

Pelatih Jatim Li Huanning tampak kehabisan akal ketika memberikan instruksi, terbukti trio depannya Maya Kurnia Indri, Faiska dan Bunga sering gagal membendung serangan putri Jabar yang dimotori Amalia dan Yola.

Tuan rumah selalu memimpin perolehan skor yang tak mampu dikejar lawannya dan set pertama berakhir relatif cepat 25-16. Begitu pula pada set kedua Jabar memimpin 25-17.

Pada set penentuan, putri Jatim hanya sempat memimpin dengan kedudukan 15-13, namun setelah itu Jabar mampu membalik keadaan dengan mengambil alih pimpinan hingga skor berakhir 25-21.

Kemenangan Jabar sempat diprediksikan sebelumnya karena persiapan mereka cukup baik. Sebelum ini mereka melakukan uji coba ke Jepang seusai sejumlah pemainnya mengikuti kompetisi Proliga 2016 yang berakhir Mei lalu.

Sebaliknya, putri Jatim hanya melakukan persiapan seadanya, apalagi spikernya, Maya Kurnia Indri, lebih banyak istirahat dan berobat dalam rangka pemulihan setelah melakukan operasi lutut.

Medali perunggu di kelompok putri diraih regu Sulawesi Utara setelah menundukkan Papua Barat 18-25, 25-20, 25-18, 25-17.  (*)

Pewarta: Indro Sulistyo

Editor : Isyati Putri


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016