Antarajabar.com - Jalur nasional Rancaekek-Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, macet akibat aktivitas pasar dadakan di kompleks industri Dwipapuri, Kabupaten Sumedang, Minggu.

Antrean kendaraan di tiga lajur satu arah dari Bandung menuju Garut itu mengular cukup panjang.

Sedangkan arah sebaliknya dari Cicalengka menuju Rancaekek ramai lancar.

Sopir angkutan kota jurusan Cileunyi-Cicalengka, Sopian mengatakan, kemacetan di jalur itu sudah menjadi rutin setiap Minggu pagi.

Pasar dadakan di kawasan itu, kata dia, menjadi salah satu penyebab terjadinya antrean kendaraan hingga ke kawasan Cipasir, Kecamatan Rancaekek.

"Setiap hari Minggu memang suka macet karena ada pasar "kaget", kayaknya susah untuk ditertibkan," katanya.

Pengguna jalan lainnya Komara mengeluhkan kemacetan di jalur itu yang selalu terjadi setiap Minggu pagi.

"Harusnya masalah macet ini bisa diatasi, jangan dibiarkan setiap Minggu macet," kata Komara warga Cicalengka yang sering terjebak macet di jalur itu.

Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan ada kepadatan kendaraan di jalur selatan, kawasan Kahatex karena ada pasar dadakan.

"Ya betul (ada kepadatan di jalur Kahatex)" kata Yusri saat dikonfirmasi kepadatan arus lalu lintas di kawasan Kahatex melalui telepon seluler.

Ia menyampaikan situasi arus lalu lintas di jalur selatan Rancaekek menuju Garut padat lancar.

Selanjutnya di kawasan Nagreg menuju Limbangan-Malangbong hingga Gentong terpantau lancar pada musim libur akhir pekan dan Idul Adha.

"Jalur wisata, Kahatek-Rancaekek padat lancar arah Garut, Soreang-Ciwidey lancar, Leles-Kadungora-Garut, lancar," katanya.

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016