Antarajabar.com - Massa dari organisasi Islam Front Pembela Islam (FPI) mengungkap gudang tempat penyimpanan minuman keras jenis tuak di Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, Jumat, yang selanjutnya diserahkan ke kepolisian setempat.
        
Ketua Laskar FPI Kecamatan Langensari, Yudi, mengatakan gudang minuman keras jenis tuak di Dusun Sindang Asih, Desa Kujangsari, Kecamatan Langensari itu sudah lama diintainya.
        
"Setelah kami intai dan jelas bukti-buktinya, kami langsung melakukan penggerebekan, dan ternyata benar ada miras (minuman keras)," kata Yudi.
        
Ia mengatakan penggerebekan itu tidak dilakukan oleh kelompoknya saja, melainkan mendapatkan pendampingan dari kepolisian Sektor Langensari.
        
Hasil penggerebekan gudang itu, kata dia, terdapat 10 drum berisi minuman keras jenis tuak yang diduga siap dijual.
        
"Hasilnya kami dengan kepolisian mendapati 10 drum tuak, berikut satu orang penjaga gudang diamankan polisi," katanya.
        
Ia mengungkapkan hasil penelusurannya bahwa keberadaan gudang tersebut sudah beroperasi selama satu bulan.
        
Menurut dia sepintas tempatnya tidak mencurigakan karena berada di dalam rumah kosong yang jauh dari permukiman penduduk.
        
"Kami lakukan penggerebekan ini, karena keberadaannya sudah meresahkan," katanya.

Pewarta: Feri P

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016