Antarajabar.com - Kontingen Indonesia untuk The 1st ASEAN Civil Service  Games 2015 Malaysia resmi dibubarkan pada Rapat Evaluasi di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara, Jakarta, Rabu, oleh Kepala BKN sekaligus Chief de Mission Indonesia.  
   
Biro Humas Protokol dan Umum Setda Pemprov Jabar dalam siaran persnya menuturkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Jawa Barat M. Solihin selaku sekretaris kontingen melaporkan Indonesia menjadi runner up di ajang yang diikuti 10 negara ASEAN ini.
        
Dia juga mengaku bangga karena para atlet yang didominasi oleh pegawai negeri sipil (PNS) Jawa Barat ini benar-benar PNS dan walaupun usia atlet paling muda adalah 32 tahun, tetap bisa unjuk gigi.
        
"Atlet negara lain muda-muda rerata usia 20 tahunan, atlet kita sarat pengalaman," katanya.
        
Solihin juga menyampaikan  amanat Sekda Jabar, bahwa Pemprov  Jabar mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh BKN dan mendorong supaya diadakan kegiatan serupa di tingkat nasional.
        
"Jika kelak digelar lagi, Jabar siap mendukung. Ini penting untuk jejaring dan menjalin silaturahim antar PNS tingkat nasionam dan internasional," katanya.
        
Untuk penghargaan  dari gubernur bagi para atlet, Solihin mengatakan  pihaknya akan merencanakannya di 2016 dan segera diajukan usulannya.  
   
Kepala Badan Kepegawaian  Negara selaku Chief de Mission Kontingen  Indonesia, Bima Haria Wibisono, mengapresiasi respon cepat Pemprov Jabar atas permintaan yang disampaikan oleh kementerian luar negeri melalui BKN.
        
"Sudah selayaknya mendapatkan  penghargaan, kami berusaha untuk dapat mengusulkan penambahan masa kerja bagi para atlet sesuai prestasinya, dan tentu disesuaikan dengan peraturan perundangan yang berlaku," katanya.
        
"Ini juga menjadi bahan evaluasi kami, karena ternyata pada peraturan untuk PNS ini masalah disiplin dan sanksi dibahas hingga detil. Tapi untuk penghargaan atas prestasi macam begini, kok ternyata pembahasannya sedikit sekali," kata Bima. Dirinya berjanji akan menggodog payung hukum mengenai penghargaan akan prestasi  di luar tupoksi bagi PNS.
        
Bima mengatakan pihaknya akan mengirimkan kepada surat kepala daerah untuk memberikan penghargaan bagi atlet dan official dengan keterangan teknis dari sebagai  dasarnya.
        
"Terima kasih pada atlet, official dan manager. Semua berlatih dan bekerja keras yang tidak hanya membela bangsa tapi juga menjaga marwah dari korps pegawai negeri sipil. Tugas utama memang pelayanan publik tapi prestasi ini adalah dukungan  bagi kemajuan olahraga negara kita," katanya.
        
Tahun depan, menurut Bima, Laos yang kebagian giliran menjadi Ketua ASEAN. Dia mengaku belum mendapatkan kepastian apakah ACSG akan dilaksanakan karena itu merupakan hak prerogatif Laos.
        
Walau demikian, atas instruksi  Presiden  Jokowi, kegiatan  pesta olahraga  antar PNS didorong untuk rutin diselenggarakan oleh DP Korpri Pusat.

   

Pewarta: Ajats

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015