Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI mendirikan hunian sementara untuk para penyintas gempa bumi di Kabupaten Bandung yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
"Tim Baznas Tanggap Bencana RI berkoordinasi dengan Baznas Kabupaten Bandung untuk membangun hunian sementara bagi para penyintas gempa bumi di Kabupaten Bandung," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan melalui keterangan di Jakarta, Sabtu.
Saidah menjelaskan proses pembangunan hunian sementara sudah 70 persen, yang berlangsung sejak tanggal 31 Oktober hingga 14 November 2024.
Beberapa bangunan yang sudah berdiri antara lain di Desa Cihawuk, Kecamatan Kertasari sebanyak lima unit, di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari sebanyak sembilan unit, dan Desa Cikembang, Kecamatan Kertasari sebanyak sembilan unit.
"Pembangunan hunian sementara di Desa Cihawuk sudah selesai dibangun. Sedangkan di dua desa lain masih dalam proses dan progresnya sekitar 70 persen," ujarnya.
Menurut Saidah, bantuan hunian sementara ini sangat penting bagi para penyintas gempa, terutama dalam membantu mereka untuk mengembalikan kondisi kehidupan mereka pasca terdampak gempa bumi.
Ia juga memastikan bantuan hunian sementara Baznas ini akan disalurkan secara tepat sasaran.
"Bantuan ini berasal dari donasi masyarakat yang dipercayakan kepada Baznas. Maka, melalui donasi yang disalurkan para muzaki (pemberi zakat), bantuan ini diberikan kepada warga terdampak gempa bumi yang membutuhkan bantuan," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Baznas dirikan rumah sementara para penyintas gempa bumi Bandung
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
"Tim Baznas Tanggap Bencana RI berkoordinasi dengan Baznas Kabupaten Bandung untuk membangun hunian sementara bagi para penyintas gempa bumi di Kabupaten Bandung," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan melalui keterangan di Jakarta, Sabtu.
Saidah menjelaskan proses pembangunan hunian sementara sudah 70 persen, yang berlangsung sejak tanggal 31 Oktober hingga 14 November 2024.
Beberapa bangunan yang sudah berdiri antara lain di Desa Cihawuk, Kecamatan Kertasari sebanyak lima unit, di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari sebanyak sembilan unit, dan Desa Cikembang, Kecamatan Kertasari sebanyak sembilan unit.
"Pembangunan hunian sementara di Desa Cihawuk sudah selesai dibangun. Sedangkan di dua desa lain masih dalam proses dan progresnya sekitar 70 persen," ujarnya.
Menurut Saidah, bantuan hunian sementara ini sangat penting bagi para penyintas gempa, terutama dalam membantu mereka untuk mengembalikan kondisi kehidupan mereka pasca terdampak gempa bumi.
Ia juga memastikan bantuan hunian sementara Baznas ini akan disalurkan secara tepat sasaran.
"Bantuan ini berasal dari donasi masyarakat yang dipercayakan kepada Baznas. Maka, melalui donasi yang disalurkan para muzaki (pemberi zakat), bantuan ini diberikan kepada warga terdampak gempa bumi yang membutuhkan bantuan," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Baznas dirikan rumah sementara para penyintas gempa bumi Bandung
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024