PDI Perjuangan Kabupaten Karawang, Jawa Barat resmi bergabung dengan partai koalisi yang mengusung pasangan bakal calon bupati petahana Aep Syaepuloh-Maslani pada Pilkada serentak tahun 2024.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Karawang Natala Sumedha, di Karawang , Jumat menyampaikan bahwa DPP PDIP sudah membuat keputusan persetujuan untuk mengusung Aep-Maslani pada Pilkada 2024.
Penetapan itu diumumkan secara terbuka oleh Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam Agenda Pengumuman bakal calon kepala daerah/wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan pada Kamis (22/8).
Seiring dengan keluarnya dukungan dari PDIP, maka jumlah partai koalisi yang akan mengusung pasangan Aep-Maslani pada Pilkada nanti bertambah menjadi empat partai, yakni PDIP, PKB, PKS dan NasDem.
Sementara itu, Ketua Desk Pilkada DPC PDI Perjuangan Karawang Rosadi menyam paikan bahwa sebelumnya partainya sudah melakukan rapat internal untuk mengusulkan pasangan Aep Syaepuloh dan Maslani ke DPP.
Menurut dia, keputusan itu diambil berdasarkan hasil survei internal yang sudah dilakukan tiga kali dan pertimbangan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Karawang Natala Sumedha, di Karawang , Jumat menyampaikan bahwa DPP PDIP sudah membuat keputusan persetujuan untuk mengusung Aep-Maslani pada Pilkada 2024.
Penetapan itu diumumkan secara terbuka oleh Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam Agenda Pengumuman bakal calon kepala daerah/wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan pada Kamis (22/8).
Seiring dengan keluarnya dukungan dari PDIP, maka jumlah partai koalisi yang akan mengusung pasangan Aep-Maslani pada Pilkada nanti bertambah menjadi empat partai, yakni PDIP, PKB, PKS dan NasDem.
Sementara itu, Ketua Desk Pilkada DPC PDI Perjuangan Karawang Rosadi menyam paikan bahwa sebelumnya partainya sudah melakukan rapat internal untuk mengusulkan pasangan Aep Syaepuloh dan Maslani ke DPP.
Menurut dia, keputusan itu diambil berdasarkan hasil survei internal yang sudah dilakukan tiga kali dan pertimbangan lainnya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024