Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin ditutup meningkat seiring pasar memperkirakan inflasi domestik Juli 2024 melandai.
 
Pada akhir perdagangan Senin, rupiah menguat 20 poin atau 0,12 persen menjadi Rp16.281 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.301 per dolar AS.
 
"Dari domestik terkait data inflasi Juli yang akan diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS) Kamis ini," kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova di Jakarta, Senin.
 
Rully menuturkan inflasi Indonesia Juli 2024 diperkirakan masih akan melandai kisaran 2,35 persen sampai dengan 2,50 persen.
 
Selain itu, penguatan rupiah juga dipengaruhi imbal hasil (yield) obligasi Amerika Serikat (AS) yang turun karena data inflasi AS sesuai dengan ekspektasi pasar dan optimisme penurunan suku bunga bank sentral AS atau The Fed pada September 2024.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah meningkat seiring perkiraan inflasi domestik Juli 2024 melandai

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024