Antarajawabarat.com, 28/2 - Aktor Leonard Nimoy yang dikenal dalam peran Mr Spock di serial televisi Star Trek, tutup usia pada umur 83 tahun, Jumat.
Nimoy tutup usia karena penyakit paru-paru.
Dia meninggal di kediaman di Bel Air Los Angeles, Amerika Serikat, kata manajernya, Bob Gersh, dalam pernyataan.
Nimoy lama berperan sebagai Mr.Spock, campuran manusia dan Vulcan yang menjadi perwira pertama pesawat antariksa Enterprise.
Tahun lalu, lewat Twitter dia memberi tahu telah didiagnosa mengidap penyakit ganas saluran pernafasan.
"Saya berhenti merokok 30 tahun lalu, ternyata terlambat," tweet Nimoy kepada 810 ribu followernya.
"Kakek bilang, setop sekarang juga!!"
Nimoy juga berkarier lama di televisi, film, dan teater serta menjadi sutradara film-film sukses, menulis puisi, serta menerbitkan foto maupun musik.
Memoarnya pada tahun 1975 berjudul "Saya bukan Spock" dan 20 tahun kemudian dia menulis lagi memoar berjudul "Saya adalah Spock".
Serial Star Trek dimulai tahun 1960-an hingga dihentikan tahun 1969 oleh NBC setelah tiga season.
Saat diputar ulang pada tahun 70-an, serial itu meraih sukses. Selanjutnya akhir dasawarsa 70-an, Star Trek dibuat versi layar lebar, Nimoy saat itu tidak tertarik ikut.
Film "Star Trek: The Motion Picture" tahun 1979 tersebut sukses, dan selanjutnya Nimoy mau berperan dalam sekuel "Star Trek II: The Wrath of Khan" tahun 1982.
Dia bersedia main di film itu setelah produser mau membuat adegan kematian Spock.
Meski karakter Spock sudah mati di film kedua, Nimoy kembali memainkan karakter itu di empat film Star Trek berikutnya. Dia menyutradarai film ketiga dan keempat.
Nimoy juga menyutradarai film komedi "3 Men and a Baby", film terlaris tahun 1987.
Dia masih main sebagai Spock yang sudah tua di film Star Trek tahun 2009.
Kelahiran Boston 1931 itu adalah anak imigran Yahudi Rusia.
Seperti ditulis Reuters,Leonard Nimoy semasa hidup dua kali menikah dan memiliki dua anak.
antaranews
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
Nimoy tutup usia karena penyakit paru-paru.
Dia meninggal di kediaman di Bel Air Los Angeles, Amerika Serikat, kata manajernya, Bob Gersh, dalam pernyataan.
Nimoy lama berperan sebagai Mr.Spock, campuran manusia dan Vulcan yang menjadi perwira pertama pesawat antariksa Enterprise.
Tahun lalu, lewat Twitter dia memberi tahu telah didiagnosa mengidap penyakit ganas saluran pernafasan.
"Saya berhenti merokok 30 tahun lalu, ternyata terlambat," tweet Nimoy kepada 810 ribu followernya.
"Kakek bilang, setop sekarang juga!!"
Nimoy juga berkarier lama di televisi, film, dan teater serta menjadi sutradara film-film sukses, menulis puisi, serta menerbitkan foto maupun musik.
Memoarnya pada tahun 1975 berjudul "Saya bukan Spock" dan 20 tahun kemudian dia menulis lagi memoar berjudul "Saya adalah Spock".
Serial Star Trek dimulai tahun 1960-an hingga dihentikan tahun 1969 oleh NBC setelah tiga season.
Saat diputar ulang pada tahun 70-an, serial itu meraih sukses. Selanjutnya akhir dasawarsa 70-an, Star Trek dibuat versi layar lebar, Nimoy saat itu tidak tertarik ikut.
Film "Star Trek: The Motion Picture" tahun 1979 tersebut sukses, dan selanjutnya Nimoy mau berperan dalam sekuel "Star Trek II: The Wrath of Khan" tahun 1982.
Dia bersedia main di film itu setelah produser mau membuat adegan kematian Spock.
Meski karakter Spock sudah mati di film kedua, Nimoy kembali memainkan karakter itu di empat film Star Trek berikutnya. Dia menyutradarai film ketiga dan keempat.
Nimoy juga menyutradarai film komedi "3 Men and a Baby", film terlaris tahun 1987.
Dia masih main sebagai Spock yang sudah tua di film Star Trek tahun 2009.
Kelahiran Boston 1931 itu adalah anak imigran Yahudi Rusia.
Seperti ditulis Reuters,Leonard Nimoy semasa hidup dua kali menikah dan memiliki dua anak.
antaranews
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015