Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyebutkan pertumbuhan ekonomi nasional triwulan I 2024 utamanya didorong oleh pertumbuhan ekonomi di wilayah timur Indonesia.

Dari segi kewilayahan, pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai Provinsi Papua dengan pertumbuhan 17,49 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), diikuti dengan Maluku Utara (11,88 persen), dan Sulawesi Tengah (10,49 persen).

“Kalau kita lihat lebih dalam lagi, ada tiga provinsi yang tumbuh double digit yaitu Papua, Maluku Utara, Sulawesi Tengah," kata Amalia saat rapat dengar pendapat dengan Komisi XI DPR di Jakarta, Rabu.

Ia menyampaikan total terdapat sembilan provinsi yang perekonomiannya tumbuh di atas pertumbuhan nasional yang tercatat sebesar 5,11 persen (yoy) pada triwulan I 2024.

Kendati demikian, BPS mencatat wilayah Jawa masih menjadi penyumbang produk domestik bruto (PDB) terbesar, yakni 57,70 persen. Sumber pertumbuhan tersebut didominasi di industri pengolahan, konstruksi, dan perdagangan.

Sebelumnya, BPS menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia di triwulan I 2024 yang tercatat 5,11 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi yang tertinggi sejak tahun 2015.

“Jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada triwulan I di tahun-tahun sebelumnya, pertumbuhan ekonomi pada triwulan I 2024 merupakan tertinggi sejak tahun 2015. Sebelumnya di Q1 2014 sempat tumbuh 5,12 persen,” kata Amalia.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPS: Pertumbuhan ekonomi RI didorong oleh perekonomian wilayah timur

Pewarta: Bayu Saputra

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024