Sebanyak 432 jamaah calon haji Kabupaten Garut, Jawa Barat, dilepas di Pendopo, Garut Kota, Sabtu, menuju Embarkasi Bekasi yang selanjutnya berangkat ke Makkah menunaikan rangkaian ibadah haji selama 40 hari.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut Saepulloh mengatakan, jamaah calon haji tersebut merupakan kelompok terbang (Kloter) 16 yang secara persyaratan administrasi dipastikan sudah siap, tinggal melaksanakan rangkaian ibadah rukun haji di Makkah.

Baca juga: Calon jamaah haji dari Garut berangkat menuju Embarkasi Bekasi

"Kloter 16 atau pemberangkatan kedua dari Kabupaten Garut Insyaallah akan diberangkatkan sejumlah calon haji tahun 2024 ini sebanyak 432 orang ditambah dengan delapan petugas, sehingga totalnya adalah 440 orang," katanya.

Ia berharap petugas haji dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan lancar sebagai bentuk pelayanan kepada jamaah agar bisa berjalan dengan lancar sesuai rangkaian setiap kegiatan ibadah di Makkah.

Petugas haji, kata dia, harus selalu bekerja sama, berkoordinasi, dan solid untuk melayani jamaah, serta mengutamakan kepentingan jamaah dibandingkan yang lainnya sebagai tugas pokok.

"Pentingkan dan utamakan jamaah untuk dilayani semaksimal mungkin, sebaik mungkin karena bapak dan ibu sebagai petugas adalah esensinya menjalankan tugasnya adalah ibadah melayani haji," katanya.

Ia berharap seluruh jamaah calon haji dalam keadaan sehat, selamat, dan lancar setiap melaksanakan rangkaian kegiatan ibadah hajinya, dan kembali lagi ke Indonesia.

"Kita doakan seluruh jamaah calon haji, mudah-mudahan diberikan kesehatan oleh Allah SWT, diberikan keselamatan, sehingga para jamaah calon haji tahun 2024 dari Kabupaten Garut bisa melaksanakan rukun hajinya, wajib hajinya, dan sunnah-sunnah yang lainnya," katanya.
Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin yang memimpin langsung pelepasan jamaah calon haji mengatakan jamaah calon haji harus selalu menjaga kesehatan dan mengikuti aturan maupun perintah dari petugas haji agar pelaksanaannya berjalan dengan tertib.

Jamaah, lanjut dia, untuk selalu memakai atribut yang menjadi ciri khas asal daerah agar mudah diawasi, apabila menghadapi hambatan maupun kendala untuk segera lapor ke petugas haji.

"Kalau ada kesulitan lapor pada petugas, di sana saling tolong-menolong, jangan egois, yang sepuh dibantu karena saya lihat masih banyak yang sepuh-sepuh," katanya.

Jumlah jamaah haji yang berangkat dari Garut tercatat sebanyak 2.003 orang ditambah 40 petugas haji yang pemberangkatannya dibagi lima kloter yakni Kloter 2 sudah berangkat 10 Mei 2024, Kloter 16 saat ini, Kloter 31 berangkat 24 Mei 2024, Kloter 39 berangkat 29 Mei 2024, dan Kloter 55 berangkat 5 Juni 2024.

Baca juga: Kemenag Garut siap urus klaim asuransi 3 haji yang wafat

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024