Penjabat Bupati Subang Imran bertakziah ke rumah salah seorang warganya yang menjadi korban kecelakaan bus pariwisata di jalan turunan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Ahad.

"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Subang turut bela sungkawa atas peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia dan puluhan korban luka-luka," kata Imran, di Subang, Ahad.

Dari 11 korban yang meninggal dunia, satu orang di antaranya merupakan warga lokal Subang, yakni Raka Komara (23) yang merupakan warga Desa Majasari, Kecamatan Cibogo, Subang.

Pj. Bupati Subang berharap agar pihak keluarga yang ditinggalkan dapat bersabar dalam menghadapi ujian bencana kecelakaan lalu lintas tersebut.

Pada kesempatan itu ia mengajak untuk bersama-sama mendoakan almarhum Raka Komara beserta korban meninggal lainnya agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Saat bertakziah ke rumah warganya yang menjadi korban kecelakaan, Pj Bupati Subang juga menyerahkan secara langsung santunan sebesar Rp3 juta yang berasal dari Baznas Subang.

Raka yang merupakan satu-satunya warga Subang yang menjadi korban kecelakaan bus pariwisata itu jenazahnya dimakamkan di TPU Manunggal Dusun 2 Desa Majasari, Kecamatan Cibogo, Subang, pada Ahad pagi.
Sebelumnya pada Sabtu malam, Pj Bupati Subang juga mendampingi Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin untuk meninjau penanganan korban kecelakaan di RSUD Subang.

Bey menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa kecelakaan bus di Subang yang merenggut banyak korban jiwa.

Ia memastikan semua korban luka ditangani dengan maksimal dan seluruh biayanya ditanggung oleh pemerintah.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Penjabat Bupati Subang takziah ke rumah korban kecelakaan di Ciater

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024