Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan kondisi cuaca di Indonesia hari ini mayoritas masih diguyur hujan, terutama di wilayah barat Indonesia imbas bibit siklon tropis yang muncul di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur.
"Kecepatan angin maksimum 20 knot atau 37 kilometer per jam dan tekanan udara minimum sebesar 1.007 hectopascal. Bibit siklon tropis tersebut bergerak perlahan ke arah selatan hingga barat daya," kata Prakirawan BMKG, Syndhy Indah dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Waspadai hujan petir guyur sebagian kota besar di Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
"Kecepatan angin maksimum 20 knot atau 37 kilometer per jam dan tekanan udara minimum sebesar 1.007 hectopascal. Bibit siklon tropis tersebut bergerak perlahan ke arah selatan hingga barat daya," kata Prakirawan BMKG, Syndhy Indah dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Bibit siklon tropis tersebut membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi di Laut Flores, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur.
Kemudian, Samudra Hindia sebelah selatan Nusa Tenggara Timur hingga Nusa Tenggara Barat serta daerah pertemuan angin atau konfluensi di Laut Jawa dan Samudra Hindia sebelah Selatan Jawa.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut.
Bergeser ke Pulau Jawa hujan ringan hingga sedang diprakirakan mengguyur seluruh kota besar, kecuali Surabaya yang berpotensi hujan petir.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Waspadai hujan petir guyur sebagian kota besar di Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024