Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) memperbaiki lima titik longsor di wilayahnya pada tahun ini.

Kepala Dinas PUPR Kota Bogor Rena Da Frina di Kota Bogor, Sabtu, mengatakan lima titik yang ditangani merupakan kejadian longsor pada 2023. Perbaikan akan dilakukan menggunakan dana Biaya Tak Terduga (BTT).

“Ada lima proyek pakai BTT, semuanya itu penanganan longsor,” kata Rena.

Dia menyebut lima titik longsor yang akan ditangani Dinas PUPR yaitu longsor di Kelurahan Balumbang, Pakuan, dan Batutulis.

Kemudian di Kelurahan Cimahpar, di mana ada jembatan yang hanyut akibat longsor. Lalu di Kelurahan Muarasari yang belum lama ini menyebabkan korban jiwa dan luka.

“Ini pakai BTT, penanganan longsor yang berpotensi longsor susulan. Kejadian tahun lalu semua, yang sudah longsor berkali-kali,” ucapnya.

Penanganan longsor itu bersifat penting dan mendesak, sehingga tidak melalui proses lelang.

“Makanya kenapa di awal sudah ada proyek karena untuk penanganan longsor,” kata Rena.

Pewarta: Shabrina Zakaria

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024