Antarajawabarat.com,18/7 - Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan, mengatakan, kepolisian sedang menelusuri kasus pelemparan bom molotov ke kantor Trans Corp dan redaksi media online Detik Biro Bandung, Jalan Lombok, Kota Bandung, Jabar, Jumat.
"Kita akan telusuri, cari motif dan pelaku," kata Kapolda disela-sela meninjau rekapitulasi suara tingkat KPU Jabar di Bandung, Jumat.
Ia mengatakan, sejumlah polisi sudah diterjunkan untuk mendalami kasus tersebut, berikut melakukan penjagaan di kantor itu.
"Saat ini kita lakukan penjagaan untuk keamanan," kata Kapolda.
Dugaan ada kaitan pemberitaan pelaku dengan media online Detik, menurut Kapolda kemungkinan ada kaitannya.
"Ada kaitannya ya, ada masalah mungkin, Detik.com dengan pilpres," kata jenderal bintang dua itu.
Aksi teror itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB, diketahui oleh warga sekitar kantor redaksi Detik.
Saksi mata sempat terdengar suara benda pecah, kemudian melihat api di bagian atap kanopi bangunan dan plafon kantor.
Sekitar lantai depan kantor ditemukan pecahan kaca botol, dan cairan jenis bensin.
Warga sekitar sempat melihat dua orang mengendarai sepeda motor sesaat setelah insiden pelemparan bom molotof tersebut.
Pengendara sepeda motor itu kabur ke arah Stadion Siliwangi Bandung.***1***Budi Suyanto
Feri P
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014
"Kita akan telusuri, cari motif dan pelaku," kata Kapolda disela-sela meninjau rekapitulasi suara tingkat KPU Jabar di Bandung, Jumat.
Ia mengatakan, sejumlah polisi sudah diterjunkan untuk mendalami kasus tersebut, berikut melakukan penjagaan di kantor itu.
"Saat ini kita lakukan penjagaan untuk keamanan," kata Kapolda.
Dugaan ada kaitan pemberitaan pelaku dengan media online Detik, menurut Kapolda kemungkinan ada kaitannya.
"Ada kaitannya ya, ada masalah mungkin, Detik.com dengan pilpres," kata jenderal bintang dua itu.
Aksi teror itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB, diketahui oleh warga sekitar kantor redaksi Detik.
Saksi mata sempat terdengar suara benda pecah, kemudian melihat api di bagian atap kanopi bangunan dan plafon kantor.
Sekitar lantai depan kantor ditemukan pecahan kaca botol, dan cairan jenis bensin.
Warga sekitar sempat melihat dua orang mengendarai sepeda motor sesaat setelah insiden pelemparan bom molotof tersebut.
Pengendara sepeda motor itu kabur ke arah Stadion Siliwangi Bandung.***1***Budi Suyanto
Feri P
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014