Kedutaan Besar RI di Astana menyampaikan bahwa tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban jiwa dalam gempa yang terjadi kemarin malam di Almaty, ibu kota lama Kazakhstan.
“Kami sejak tadi malam sudah berhubungan dengan semua warga negara Indonesia yang umumnya berada di kota Almaty dan Astana, semuanya dalam keadaan selamat dan sehat,” kata Dubes Indonesia untuk Kazakhstan M. Fadjroel Rachman melalui pesan singkat, Selasa.
Dubes Fadjroel juga menyampaikan bahwa KBRI Astana terus memantau perkembangan lebih lanjut mengenai gempa yang terjadi itu serta memantau warga negara Indonesia yang pada umumnya berada di Almaty dan Astana.
Dia juga mengimbau agar para warga Indonesia tetap berjaga-jaga dan terus memberikan informasi kepada KBRI Astana, agar pihak KBRI bisa segera bertindak bila terjadi hal yang tidak diinginkan kepada semua WNI di Kazakhstan.
Sebelumnya, terjadi gempa berkekuatan 6,7 skala MPV pada Senin malam (22/1), yang berpusat di 264 kilometer bagian tenggara Almaty, di wilayah Kyrgyzstan, lapor kantor berita Kazakhstan, Kazinform.
Gempa itu dirasakan di beberapa daerah seperti di Almaty, Astana, Shymkent, Kazakhstan Timur, Zhambyl, Zheytsu dan Karaganda.
Hingga saat ini, belum ada laporan korban jiwa atau kerusakan akibat gempa tersebut.
Sebelumnya, getaran dahsyat berkekuatan 5 pada skala MPV (magnitute from P phase vertical) dirasakan di Almaty, Kazakhstan, Selasa.
Guncangan juga terjadi di Astana, Shymkent dan lima wilayah, menurut laporan Kantor Berita Kazinform.
Menurut Pusat Ilmiah Nasional untuk Pengamatan dan Penelitian Seimologi dan Kementerian Darurat Kazakhstan, gempa berkekuatan 6,7 skala MSK (Medvedev–Sponheuer–Karnik) terjadi pada pukul 00:09 waktu Almaty, 264 kilometer bagian tenggara Almaty, di wilayah Kyrgyzstan.
Koordinat gempa berada pada 41,22 LU, 78,65 BT. Guncangan berkekuatan 5 dan 2 skala MSK-64 masing-masing juga dirasakan di Almaty dan Shymkent, kata otoritas darurat.
Selain itu, guncangan juga dirasakan di Kota Astana dan di wilayah Almaty, Kazakhstan Timur, Zhambyl, Zhetysu dan Karaganda.
Semua lembaga pemerintah terkait telah diberi tahu. Infrastruktur penting sedang dipantau untuk melihat kemungkinan kerusakan, kata departemen darurat tersebut.
Getaran terus berlanjut selama beberapa menit. Banyak warga yang buru-buru meninggalkan rumah mereka dan turun ke jalan. Beberapa orang membagikan foto dan video tentang situasi yang terjadi di media sosial.
Getaran juga terasa di wilayah Zhetysu - Kota Taldykorgan, Kota Tekeli dan Distrik Panfilov. Tidak ada korban luka yang dilaporkan, menurut departemen darurat setempat.
Sumber: Kazinform
Baca juga: Gempa Landa Kazakhstan
Baca juga: Gempa 6,2 SR Guncang Perbatasan Kyrgyzstan-Uzbekistan
Baca juga: 72 Orang Tewas Dalam Gempa di Kyrgyzstan
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KBRI Astana: Tidak ada WNI jadi korban gempa Kazakhstan
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024