Antarajawabarat.com, 7/4 - Ketua Panwaslu Jabar Hermanis Koto mengimbau para calon legislatif untuk menurunkan atribut sosialisasi kampanye yang masih terpasang di jalanan dan tempat umum.
"Hingga H-2 ini masih banyak atribut kampanye yang belum diturunkan, kami minta para calon legislatif yang memasang atribut kampanye untuk menurunkannya pada hari tenang ini," kata Hermanis Koto di Bandung, Senin.
Ia menyebutkan, kesadaran para calon legislatif untuk mengikuti ketentuan Pemilu merupakan salah satu komitmen mereka kepada rakyat sekaligus memberi contoh positif bagi rakyat.
Menurut Hermanis meski tidak ada sanksi bagi calon legislatif yang tidak menurunkan atribut kampanye, namun masyarakat bisa memberikan penilaian terhadap mereka yang enggan menurunkan atribut kampanyenya.
"Tidak ada sanksi memang bagi mereka, namun masyarakat bisa menilai mereka secara etik," katanya.
Masih maraknya atribut kampanye yang terpasang pada hari tenang cukup disayangkan oleh Panwaslu Jabar, seharusnya pada hari tenang semuanya sudah bersih dari atribut kampanye partai atau calon legislatif.
"Kami sudah melakukan sosialisasi agar para calon legislatif menurunkan atribut kampanye pada hari tenang, namun hanya sebagian kecil yang mematuhinya," katanya.
Idealnya, kata dia, tim partai atau calon legislatif dikerahkan untuk menaikkan atau memasang atribut dan harus disiapkan untuk menurunkannya pada hari tenang.
Sementara itu, kesibukan petugas di PPK dan PPS sudah mulai meningkat pada H-2 Pemilu 2014 yang akan digelar Rabu.
Sebagian masyarakat telah mempersiapkan tenda TPS di lapangan terbuka. Anggota kepolisian juga telah menggelar Apel Siaga Mantap Brata 2014 dalam rangka Pengamanan Pemilu 2014.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014
"Hingga H-2 ini masih banyak atribut kampanye yang belum diturunkan, kami minta para calon legislatif yang memasang atribut kampanye untuk menurunkannya pada hari tenang ini," kata Hermanis Koto di Bandung, Senin.
Ia menyebutkan, kesadaran para calon legislatif untuk mengikuti ketentuan Pemilu merupakan salah satu komitmen mereka kepada rakyat sekaligus memberi contoh positif bagi rakyat.
Menurut Hermanis meski tidak ada sanksi bagi calon legislatif yang tidak menurunkan atribut kampanye, namun masyarakat bisa memberikan penilaian terhadap mereka yang enggan menurunkan atribut kampanyenya.
"Tidak ada sanksi memang bagi mereka, namun masyarakat bisa menilai mereka secara etik," katanya.
Masih maraknya atribut kampanye yang terpasang pada hari tenang cukup disayangkan oleh Panwaslu Jabar, seharusnya pada hari tenang semuanya sudah bersih dari atribut kampanye partai atau calon legislatif.
"Kami sudah melakukan sosialisasi agar para calon legislatif menurunkan atribut kampanye pada hari tenang, namun hanya sebagian kecil yang mematuhinya," katanya.
Idealnya, kata dia, tim partai atau calon legislatif dikerahkan untuk menaikkan atau memasang atribut dan harus disiapkan untuk menurunkannya pada hari tenang.
Sementara itu, kesibukan petugas di PPK dan PPS sudah mulai meningkat pada H-2 Pemilu 2014 yang akan digelar Rabu.
Sebagian masyarakat telah mempersiapkan tenda TPS di lapangan terbuka. Anggota kepolisian juga telah menggelar Apel Siaga Mantap Brata 2014 dalam rangka Pengamanan Pemilu 2014.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014