Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyiapkan moda transportasi umum guna menunjang operasional LRT (Light Rail Transit) Jabodebek yang segera beroperasi dalam waktu dekat.

"Terkait itu (moda transportasi umum) masyarakat ke Stasiun Jatimulya. Kami akan bahas dan persiapkan itu," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Rabu.

Menurut dia sejauh ini belum ada moda transportasi umum menuju ke Stasiun LRT Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan. Hal itu karena memang tidak ada rute dan angkutan massal bagi masyarakat.

"Ya sejauh ini mungkin sementara dan praktisnya warga pakai ojek online. Tapi kita akan bahas, siapkan moda angkutan khusus ini," katanya.

Dani mengaku kehadiran LRT Jabodebek akan semakin mempermudah mobilitas warga Kabupaten Bekasi khususnya mereka yang beraktivitas di Jakarta.

Dirinya juga berharap keberadaan LRT Jabodebek ini mampu mengurangi volume kendaraan pribadi dengan beralih ke angkutan umum.

"Karena kita tahu banyak juga warga Kabupaten Bekasi yang bekerja di Jakarta. Diharapkan ini bisa mengurangi kemacetan," katanya.

Sebanyak 18 stasiun tersedia sebagai titik pemberhentian LRT yang melintasi empat wilayah yakni Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi.

Di wilayah Kota Bekasi, terdapat empat stasiun LRT yang dapat diakses yakni Stasiun Bekasi Barat, Cikunir 1, Cikunir 2, serta Stasiun Jatibening Baru. Sementara di wilayah Kabupaten Bekasi, ada satu yakni Stasiun Jatimulya.

Uji coba LRT Jabodebek dengan penumpang dimulai hari ini hingga 15 Agustus 2023 dengan tarif Rp1.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab Bekasi siapkan moda transportasi terintegrasi LRT Jabodebek

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023