Antarajawabarat.com,26/9 - Polisi meningkatkan penjagaan setiap kantor bank di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, setelah terjadi perampokan Bank Rakyat Indonesia Unit Mangkubumi, Tasikmalaya.
"Kami sudah menyebarkan surat edaran ke setiap Polsek untuk menambah personel penjaga bank dari semula satu orang menjadi dua orang," kata Kepala Bagian Operasi Polres Tasikmalaya Kompol Fathoni Riza kepada wartawan, Rabu.
Ia menuturkan, penambahan anggota yang menjaga sarana objek vital kantor perbankan tersebut sebagai upaya mengantisipasi tidak terjadi kembali aksi perampokan bank di wilayah hukum Polres Tasikmalaya.
Seluruh anggota yang bertugas di kantor bank, kata Fathoni, dilengkapi dengan peralatan standar pengamanan objek vital seperti rompi antipeluru dan senjata otomatis berpeluru tajam.
"Perlengkapan yang digunakan anggota itu untuk jaminan keamanan anggota sendiri yang bertugas, serta lokasi bertugasnya, kami juga koordinasi dengan petugas keamanan setempat untuk memaksimalkan penjagaan," katanya.
Selain menugaskan dua anggota polisi selama 24 jam, kata Fathoni, pihaknya memberlakukan patroli jalan raya dan mengontrol setiap kantor bank empat jam sekali.
Bahkan pengamanan lainnya di kantor bank, lanjut dia, dengan memasang alat rekam CCTV, alarm dan alat komonikasi cepat untuk menghubungkan langsung dengan polisi.
"Dengan terjalinnya koordinasi yang baik maka petugas di lapangan semakin kuat dan siap diperbantukan segera jika terjadi aksi tindakan kejahatan," katanya.
Sebelumnya, aksi perampokan BRI terjadi, Selasa (24/9) dini hari dan berhasil membawa kabur uang ratusan juta rupiah dalam brankas yang disimpan dalam ruangan kantor.
Polisi masih melakukan penyelidikan aksi perampokan bank tersebut dengan mengumpulkan keterangan penjaga kantor bank serta hasil olah tempat kejadian perkara.***2***
Feri P
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
"Kami sudah menyebarkan surat edaran ke setiap Polsek untuk menambah personel penjaga bank dari semula satu orang menjadi dua orang," kata Kepala Bagian Operasi Polres Tasikmalaya Kompol Fathoni Riza kepada wartawan, Rabu.
Ia menuturkan, penambahan anggota yang menjaga sarana objek vital kantor perbankan tersebut sebagai upaya mengantisipasi tidak terjadi kembali aksi perampokan bank di wilayah hukum Polres Tasikmalaya.
Seluruh anggota yang bertugas di kantor bank, kata Fathoni, dilengkapi dengan peralatan standar pengamanan objek vital seperti rompi antipeluru dan senjata otomatis berpeluru tajam.
"Perlengkapan yang digunakan anggota itu untuk jaminan keamanan anggota sendiri yang bertugas, serta lokasi bertugasnya, kami juga koordinasi dengan petugas keamanan setempat untuk memaksimalkan penjagaan," katanya.
Selain menugaskan dua anggota polisi selama 24 jam, kata Fathoni, pihaknya memberlakukan patroli jalan raya dan mengontrol setiap kantor bank empat jam sekali.
Bahkan pengamanan lainnya di kantor bank, lanjut dia, dengan memasang alat rekam CCTV, alarm dan alat komonikasi cepat untuk menghubungkan langsung dengan polisi.
"Dengan terjalinnya koordinasi yang baik maka petugas di lapangan semakin kuat dan siap diperbantukan segera jika terjadi aksi tindakan kejahatan," katanya.
Sebelumnya, aksi perampokan BRI terjadi, Selasa (24/9) dini hari dan berhasil membawa kabur uang ratusan juta rupiah dalam brankas yang disimpan dalam ruangan kantor.
Polisi masih melakukan penyelidikan aksi perampokan bank tersebut dengan mengumpulkan keterangan penjaga kantor bank serta hasil olah tempat kejadian perkara.***2***
Feri P
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013