Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung bersama Polresta Bandung akan memberlakukan rekayasa lalu lintas(lalin) di kawasan Soreang, Kabupaten Bandung mulai Minggu (2/7) hingga Rabu (5/7) mendatang sehubungan dengan penyelenggaraan Fornas ke-VII Jawa Barat.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Iman Irianto menjelaskan  pihaknya bersama kepolisian akan melaksanakan manajemen lalin, karena Kabupaten Bandung menjadi wilayah tuan rumah  Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional Fornas VII Jawa Barat dari tanggal 2 Juli sampai 9 Juli 2023.

"Manajemen rekayasa lalin ini karena Kabupaten Bandung mendapatkan kehormatan menjadi wilayah yang paling banyak menjadi venue pada gelaran Fornas ke-VII Jawa Barat tersebut yang juga diisi berbagai kegiatan di Soreang," kata Iman di Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat.

Iman menjelaskan bahwa dalam rangkaian kegiatan Fornas ke-VII Jawa Barat tersebut, digelar pula berbagai kegiatan akbar seperti Bedas Expo, Asean Sport Day, Job Fair, Colour Run dan Fun Bike yang akan dilaksanakan di Jl Al Fathu Soreang, Kabupaten Bandung, dengan prediksi dihadiri oleh ribu orang.

"Seluruh kegiatan dalam Fornas ke-VII Jawa Barat ini diperkirakan akan dihadiri ribuan orang, baik dari unsur pegiat olahraga rekreasi yang berjumlah hampir 22.800 orang, kemudian masyarakat yang akan menyaksikan dan menghadiri berbagai event tersebut. Karenanya kita lakukan manajemen lalin," ucapnya.

Adapun rencana rekayasa lalu lintas di Soreang, Kabupaten Bandung mulai Minggu (2/7) hingga Rabu (5/7) adalah sebagai berikut:

1. Jalan Al Fathu akan ditutup total dari mulai Simpang Tol Soroja hingga Gerbang Utama Pemkab. Sementara pada tanggal 6-8 Juli 2023 Jl Al Fathu dapat dilintasi dengan diberlakukan Contra Flow.
2. Kendaraan dari Arah Toll Soroja yang akan menuju Ciwidey, Soreang dan sebagainya harus berbelok kiri ke arah jl Terusan Gading Tutuka.

3. Kendaraan dari arah tol yg akan menuju Sukarame tetap bisa lurus ke arah Al Fathu, namun setelah U Turn, sedikit berbelok ke kanan untuk Contra Flow menuju Jalan Al Fathu dan menuju Jl Sukarame. Ini dikarenakan setelah U Turn, ruas jalan akan ditutup hingga Simpang Al Fathu untuk dipergunakan lahan Parkir.

4. Simpang Empat Gading akan diberlakukan pengaturan lalu lintas manual. Kendaraan dari arah Warunglobak yang akan menuju Pemkab/Soreang akan dibelokkan ke kiri dan berputar di depan Samsat. Kendaraan dari arah Pemkab/Soreang yang akan menuju Warunglobak/Katapang harus berbelok ke kiri dan berputar di U Turn pertama.

5. Begitupun kendaraan dari arah tol yang akan menuju Pemkab, harus berputar di Samsat dan Kendaraan dari arah Gading yang akan menuju Warunglobak harus berputar di U Turn pertama sebelum belok kiri kembali ke arah Warunglobak.

6. Simpang Pemkab juga akan diberlakukan pengaturan lalu lintas manual. Kendaraan dari arah manapun dilarang masuk ke Jl Al Fathu kecuali pegiat Fornas dan tamu Pemkab Bandung.

"Seluruh ASN diimbau untuk tidak membawa kendaraan dari tanggal 3-5 Juli 2023," ucapnya.
Adapun untuk arus lalu lintas bagi tamu VIP, peserta dan juri yang melalui tol Soroja, tambah Iman, bisa langsung lurus menuju ke Jalan Al Fathu yang tengah ditutup.

Kemudian untuk sirkulasi kendaraan di venue Gedung Budaya Sabilulungan, untuk akses keluar masuk kendaraan VIP, peserta dan juri bisa melalui akses pintu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sedangkan untuk parkir di sekitar kawasan Gedung Budaya Sabilulungan mengikuti arahan dari petugas," tutur Iman menambahkan.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rekayasa Lalin diberlakukan di Soreang 2-5 Juli sehubungan Fornas VII

Pewarta: Ricky Prayoga

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023