Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah menyatakan pihaknya menargetkan omzet Festival Sentra Industri 2023 lebih tinggi dibanding edisi 2021 dan 2022 yang meraup hingga Rp535 juta.

"Targetnya melampaui capaian Rp535 juta di dua edisi kemarin," kata Elly, di Bandung, Jawa Barat (Jabar), Sabtu.

Elly menerangkan adapun capaian omzet dalam tiga hari terakhir penyelenggaraan Festival Sentra Industri pada tahun 2023 ini, telah mencapai sekitar Rp296 juta.

Sebagai daya tarik, Elly mengungkapkan bahwa Disdagin Kota Bandung bakal membagikan voucher sebanyak 300 buah dengan nilai total Rp7.500.000 dalam acara ini di hari Sabtu dan Minggu tanggal 24-25 Juni 2023.

Dia menjelaskan, ada sebanyak 20 produk industri dan 15 produk kuliner berbahan dasar tahu yang turut serta dalam Festival Sentra Industri 2023 dan dirangkaikan dengan Festival Kuliner bertajuk All About Tahu yang digelar di Cihampelas Walk pada 20-25 Juni 2023.

Lebih lanjut, Elly mengatakan pada dasarnya Festival Sentra Industri ini menampilkan 20 IKM, namun berbeda dari edisi sebelumnya, pada tahun 2023 ini, kegiatan tersebut dirangkaikan dengan Festival Kuliner.

Untuk proses pemilihan 20 IKM dan 15 produk kuliner itu, dilakukan dengan cara survei lapangan dan kurasi yang ketat, selain itu, legalitas seperti sertifikasi halal dan Nomor Induk Berusaha (NIB) menjadi syarat utama untuk lolos kurasi.

"Dengan proses kurasi yang ketat, terpilihlah 20 merek yang dapat mengisi Festival Sentra Industri 2023," ujarnya.

Berdasarkan data yang dimilikinya, Elly mengungkapkan per tahun 2021, ada sebanyak 1.888 Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Bandung, yang  tersebar di 28 sentra industri yang ada di Kota Bandung.

Tingkatkan daya saing IKM

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meningkatkan daya saing para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dengan menggelar Festival Sentra Industri dan Festival Kuliner di Mal Cihampelas Walk (Ciwalk), Kota Bandung, Jawa Barat yang siap digelar Selasa (20/6).
 
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah menyatakan gelaran festival itu mengumpulkan 20 IKM berasal dari delapan sentra industri dari Kota Bandung, untuk menunjukkan produk-produk unggulan yang bisa dinikmati warga Bandung maupun dari luar Bandung.

Tujuannya meningkatkan daya saing produk pelaku sentra industri. Ini juga meningkatkan promosi bahwa di Bandung terdapat produk sentra industri," kata Elly di Bandung, Jawa Barat, Senin.
 
Menurutnya, delapan sentra industri itu adalah Sentra Industri Kaos Suci, Sentra Industri Cibaduyut, Sentra Industri Rajut Binong Jati, Sentra Boneka Sukamulya dan Warung Muncang, serta Sentra Baju Anak dan Sentra Kain Cigondewah.
 
Elly mengatakan dua kegiatan festival itu digelar di satu tempat selama lima hari, yakni dari 20-25 Juni 2023.

Menurutnya pelaksanaan festival itu merupakan gelaran ketiga, mengingat telah digelar beberapa tahun sebelumnya.

Selain secara umum, menurutnya, dalam festival itu juga bakal digelar sesi Kuliner All About Tahu. Khusus sesi itu, menurutnya lagi, pihaknya bakal memperkenalkan kuliner khas asal Bandung yang berasal dari Sentra Tahu Cibuntu.
 
"Kami meningkatkan promosi Sentra Tahu Cibuntu. Jadi tempat acaranya sama di Ciwalk," kata Elly.

Pada sesi itu, menurutnya, akan ada sebanyak 15 pelaku usaha yang memamerkan dan menjajakan hasil produksinya yakni makanan berbahan dasar kedelai itu.
 
"Ini juga meningkatkan promosi bahwa di Bandung terdapat produk sentra industri," katanya lagi.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Omzet Festival Sentra Industri 2023 ditargetkan lebihi edisi 2021-2022

Pewarta: Ricky Prayoga

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023