Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, meluncurkan pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) keliling untuk mempermudah masyarakat.
"Kami mempermudah masyarakat yang akan membuat KTP maupun administrasi lainnya dengan meluncurkan layanan keliling menggunakan sepeda motor," kata Kepala Disdukcapil Kabupaten Cirebon Iman Supriadi di Cirebon, Selasa.
Baca juga: Poduksi bawang merah di Kabupaten Cirebon terus meningkat
Iman mengatakan layanan administrasi kependudukan keliling ini upaya Disdukcapil Kabupaten Cirebon untuk melayani masyarakat yang sangat membutuhkan dan tidak bisa ke kantor kecamatan maupun disdukcapil.
Menurutnya layanan administrasi kependudukan keliling itu menyediakan sejumlah alat perekaman dan pencetakan administrasi kependudukan seperti KTP, dan juga kartu keluarga (KK).
Ia menjelaskan nantinya layanan tersebut dilakukan dengan menggunakan sepeda motor yang sudah diberi sejumlah alat untuk administrasi kependudukan, seperti kamera, perekam retina, sidik jari dan juga mesin cetak.
"Layanan ini kami pusatkan di kantor disdukcapil, nantinya ketika ada warga yang membutuhkan terutama sedang sakit, maupun daerah terpencil bisa segera dilayani," tuturnya.
Layanan administrasi kependudukan keliling kata Iman, ditargetkan berjumlah delapan unit sepeda motor yang dipersiapkan. Alat tersebut juga bisa dilepas, sehingga memudahkan petugas ketika akan memberikan pelayanan.
Ia menambahkan di Kabupaten Cirebon dari 40 kecamatan yang ada 33 di antaranya sudah bisa melayani administrasi kependudukan, sehingga masyarakat sudah tidak lagi harus ke disdukcapil untuk mengurus adminduk.
Baca juga: Kabupaten Cirebon telah imunisasi polio lengkap 129 ribu anak
"Dari 40 kecamatan yang ada, 33 di antaranya sudah bisa melayani adminduk secara mandiri," katanya.
Sementara itu, Bupati Cirebon Imron mengatakan adanya layanan kependudukan keliling ini sangat baik, karena masyarakat yang membutuhkan tidak perlu lama mengantre, apalagi yang sedang dalam kondisi darurat.
"Ini juga merupakan yang pertama di Indonesia, dan mudah-mudahan bisa melayani dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Kami mempermudah masyarakat yang akan membuat KTP maupun administrasi lainnya dengan meluncurkan layanan keliling menggunakan sepeda motor," kata Kepala Disdukcapil Kabupaten Cirebon Iman Supriadi di Cirebon, Selasa.
Baca juga: Poduksi bawang merah di Kabupaten Cirebon terus meningkat
Iman mengatakan layanan administrasi kependudukan keliling ini upaya Disdukcapil Kabupaten Cirebon untuk melayani masyarakat yang sangat membutuhkan dan tidak bisa ke kantor kecamatan maupun disdukcapil.
Menurutnya layanan administrasi kependudukan keliling itu menyediakan sejumlah alat perekaman dan pencetakan administrasi kependudukan seperti KTP, dan juga kartu keluarga (KK).
Ia menjelaskan nantinya layanan tersebut dilakukan dengan menggunakan sepeda motor yang sudah diberi sejumlah alat untuk administrasi kependudukan, seperti kamera, perekam retina, sidik jari dan juga mesin cetak.
"Layanan ini kami pusatkan di kantor disdukcapil, nantinya ketika ada warga yang membutuhkan terutama sedang sakit, maupun daerah terpencil bisa segera dilayani," tuturnya.
Layanan administrasi kependudukan keliling kata Iman, ditargetkan berjumlah delapan unit sepeda motor yang dipersiapkan. Alat tersebut juga bisa dilepas, sehingga memudahkan petugas ketika akan memberikan pelayanan.
Ia menambahkan di Kabupaten Cirebon dari 40 kecamatan yang ada 33 di antaranya sudah bisa melayani administrasi kependudukan, sehingga masyarakat sudah tidak lagi harus ke disdukcapil untuk mengurus adminduk.
Baca juga: Kabupaten Cirebon telah imunisasi polio lengkap 129 ribu anak
"Dari 40 kecamatan yang ada, 33 di antaranya sudah bisa melayani adminduk secara mandiri," katanya.
Sementara itu, Bupati Cirebon Imron mengatakan adanya layanan kependudukan keliling ini sangat baik, karena masyarakat yang membutuhkan tidak perlu lama mengantre, apalagi yang sedang dalam kondisi darurat.
"Ini juga merupakan yang pertama di Indonesia, dan mudah-mudahan bisa melayani dengan baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023