Staf Khusus (Stafsus) Menteri BUMN Arya Sinulingga mengungkapkan BUMN terus berupaya mempercepat penyelesaian proyek kereta cepat agar dapat beroperasi pada pertengahan tahun ini.

Dia mengatakan, penyelesaian kereta cepat tetap berjalan sesuai jadwal atau timeline.

"Pembangunan kereta cepat kita terus akselerasi supaya target kita pada pertengahan tahun ini dapat beroperasi," ujar Arya dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat.

Salah satu tugas yang diberikan Presiden Jokowi kepada Menteri BUMN Erick Thohir adalah penyelesaian kereta cepat.

Progres penyelesaian kereta cepat saat ini tetap berjalan, berbarengan dengan penyelesaian proyek kereta LRT Jabodebek.

Arya mengatakan, terkait dengan pembengkakan biaya atau cost overrun kereta cepat masih terus dinegosiasikan dengan pihak China, namun penyelesaian proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung tetap berjalan.

Dalam perhelatan KTT G20, Presiden RI Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping sudah berkomitmen.

Arya berharap negosiasi di China pada pekan depan dapat menghasilkan kesepakatan.

Kehadiran Kereta Cepat Jakarta - Bandung memberikan multiplier effect yang besar bagi masyarakat, seperti harga tiket kereta cepat terjangkau bagi masyarakat dengan waktu perjalanan antara Jakarta - Bandung yang lebih singkat.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengharapkan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) dapat diselesaikan tepat waktu.

Dia mengatakan pembangunan KCJB memasuki tahun yang krusial, berharap unit-unit konstruksi China dan Indonesia terus bekerja keras, berkolaborasi dengan erat, serta memastikan penyelesaian dan peluncuran KCJB secara tepat waktu.

Jalur kereta cepat itu merupakan sebuah proyek kerja sama penting antara Indonesia dan China, menghubungkan ibu kota Indonesia, Jakarta, dan kota besar lainnya, Bandung.

Dengan kecepatan yang dirancang mencapai 350 kilometer per jam, jalur kereta ini akan memangkas waktu perjalanan antara Jakarta dan Bandung dari tiga jam lebih menjadi sekitar 40 menit.


 Pembengkakan biaya

Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan masalah pembengkakan biaya atau cost overrun Kereta Cepat Jakarta - Bandung bakal dirampungkan pekan depan.
 
"Terkait cost overrun kereta cepat tidak ada masalah, kita mau finalkan hal tersebut pada pekan depan di Beijing, China," ujar Luhut di Jakarta, Kamis.
 
Luhut berharap hal tersebut dapat tercapai.
 
Komisi VI DPR RI menyetujui tambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun 2022 sebesar Rp3,2 triliun kepada PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk menyelesaikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), yang mengalami kenaikan biaya (cost overrun).
 
Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima mengatakan persetujuan tersebut berdasarkan pertimbangan bahwa PT KAI telah menyelesaikan audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta Komite Proyek KJCB atas cost overrun tersebut.
 
DPR meminta Kementerian BUMN untuk memastikan bahwa PMN tersebut dapat digunakan KAI untuk menyelesaikan proyek KCJB secara tepat waktu, yakni pada Juni 2023 sesuai timeline yang telah ditetapkan.
 
Kemudian tepat biaya sehingga tidak menimbulkan cost overrun lagi, tepat kualitas, dan tepat guna untuk memberikan manfaat bagi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.
 
Kereta Cepat Jakarta-Bandung masuk proyek strategis nasional (PSN) yang dibangun melalui kerja sama Indonesia dan China.
 
Pengerjaan proyek ini menggunakan teknologi tinggi dan melalui transfer knowledge sehingga para pekerja di Indonesia memiliki kesempatan untuk meningkatkan kompetensinya.
 
KCJB telah sukses diujicoba dan disaksikan oleh Presiden Joko Widodo serta Presiden China Xi Jinping secara virtual di sela agenda Pertemuan Bilateral Indonesia-China usai gelaran G20 di Bali.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Stafsus Menteri BUMN: BUMN percepat penyelesaian proyek kereta cepat

Pewarta: Aji Cakti

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023