Brimob sterilisasi gereja di Bandung jelang malam Misa Natal

Sejumlah personel dari Gegana Brimob Polda Jawa Barat mulai melakukan sterilisasi atau pengecekan terhadap gereja-gereja yang ada di Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu, menjelang malam Misa Natal 2022.

Komandan Detasemen Gegana Brimob Polda Jawa Barat Kompol M Syahrul memastikan tidak ditemukan hal yang mencurigakan di gereja-gereja yang telah dilakukan sterilisasi. Sehingga menurutnya Umat Nasrani di Bandung bisa merayakan Natal dengan aman dan lancar.

"Kami harap ke depannya supaya tidak ada hal yang tidak kita inginkan," kata Syahrul di Gereja Katedral Santo Petrus, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

Adapun sterilisasi itu melibatkan satu Tim Gegana yang terdiri dari 12 personel. Selain itu, menurutnya tim tersebut pun membawa anjing K9 untuk mendeteksi jika ada hal-hal yang mencurigakan.

Di Gereja Katedral Santo Petrus, personel Brimob mengecek setiap sudut, mulai dari kolong kursi, hiasan-hiasan Natal, hingga perangkat listrik yang ada di gereja itu, menggunakan alat pendeteksi bahan berbahaya.

Selain Gereja Katedral Santo Petrus, menurutnya tim tersebut juga sudah melakukan sterilisasi di gereja yang berada di Cikapayang, Dago, Kota Bandung.

Selanjutnya, kata dia, tim itu juga bakal melanjutkan sterilisasi ke gereja yang berada di Jalan LLRE Martadinata, dan gereja di kawasan Sabuga ITB.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan ada sebanyak 1.210 gereja yang menjadi objek sasaran pengaman. Adapun personel yang dikerahkan untuk pengamanan masa Natal dan Tahun Baru itu sebanyak 26 ribu personel.

"Sedangkan pelibatan sarana prasarana, kita melibatkan kendaraan roda dua sebanyak 176 unit, roda empat 104 unit dan roda enam 51 unit, kendaraan khusus ini ada 8 unit dan K-9 sebanyak tiga ekor, helikopter satu unit dan juga kapal untuk pengawasan laut dua unit," kata Ibrahim.