Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menargetkan dapat membangun satu Pusat Distribusi Provinsi (PDP) pada tahun 2023, di Kabupaten Purwakarta.

"Kami merencanakan bisa membangun dua PDP, satu ada di Purwakarta dan satu lagi ada di Tasikmalaya. Target kami pada tahun depan bisa terbangun satu PDP," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Iendra Sofyan, ketika dihubungi, Selasa.
 
Iendra mengatakan keberadaan Pusat Distribusi Provinsi nantinya bisa mengefektifkan distribusi produk bahan pokok atau konsumsi sekaligus menjamin ketersediaan bahan pokok dan barang penting di Provinsi Jawa Barat.
 
"PDP juga bisa menjamin hasil produksi petani," kata dia.
 
Pihaknya memastikan pembangunan Pusat Distribusi Provinsi yang berada di Kabupaten Purwakarta sudah memasuki sepertiga tahap pembangunan dan akan segera diresmikan dalam waktu dekat.
 
Pusat Distribusi Provinsi (PDP) yang dibangun oleh Pemprov Jawa Barat di Kabupaten Purwakarta ini, nantinya juta akan menjadi pabrik pengemasan minyak goreng, yang digagas oleh BUMD milik Pemprov Jabar yakni PT Agro Jabar.
 
Sebelumnya PT Agro Jabar sedang memproses rencana kerjasama dengan BUMD BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya membangun pabrik kemasan minyak goreng.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan Pemprov Jawa Barat terus berupaya menjaga inflasi daerah agar stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat terjaga dengan pembangunan PDP.
 
"Kami ingin jaga pusat distribusi ini. Salah satunya dengan mekanisme-mekanisme yang memastikan harga selalu terjangkau. Kami monitor setiap hari, termasuk konsep resi gudang, konsep distribusi digital, dan lain-lain," katanya.
 
Dengan Pusat Distribusi Provinsi ini, Ridwan Kamil berharap pertumbuhan, dan pemerataan pembangunan berbasis lingkungan serta tata ruang yang berkelanjutan dapat terwujud dengan cepat.
 
Oleh karena itu, peningkatan konektivitas wilayah dan penataan daerah perlu ditingkatkan.
 
 

Pewarta: Ajat Sudrajat

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022