Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo siap membantu percepatan pembangunan hunian sementara bagi korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang tempat tinggalnya mengalami kerusakan.

“Hunian sementara ini segera disiapkan dan yang ketiga secara ilmu pengetahuan tentu rehabiltasi rekonstruksinya perlu dukungan banyak pihak,” katanya di Semarang, Selasa.

Ganjar mengaku terus menjalin komunikasi secara intensif dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait dengan bantuan yang diperlukan di titik-titik lokasi gempa bumi.
 

“Saya juga sudah komunikasi dengan Pak Gubernur Jawa Barat, tapi sepertinya beliau lagi di lapangan. Barusan dengan teman-teman Kagama juga sedang menyiapkan tim,” ujarnya.

Orang nomor satu di Pemprov Jateng itu terus memantau perkembangan informasi mengenai penanganan dampak gempa bumi melalui komunikasi dan laporan yang disampaikan oleh lembaga penyiaran publik lokal (LPPL) setempat.

“BPBD Jateng saya minta untuk komunikasi dengan BPBD di Jabar, perlu bantuan apa yang mesti kami dorong dari sini agar semua bisa berjalan,” katanya.

Mantan anggota DPR RI itu juga berkoordinasi dengan jajaran PMI Jateng dan meminta agar bantuan medis segera disiapkan, serta disalurkan kepada para korban gempa.
 

Dalam kesempatan tersebut, Ganjar menyampaikan duka cita yang mendalam kepada korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.


Bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11) siang dan mengakibatkan bangunan mengalami kerusakan serta jatuhnya korban meninggal yang mencapai 162 jiwa.

Selain itu, sebanyak 362 orang luka ringan hingga berat, 2.345 rumah rusak berat, dan sekitar 13.400 orang mengungsi.

Sementara itu Pemprov DKI Jakarta mengirimkan paket bantuan berupa kebutuhan sehari-hari senilai Rp2,1 miliar berikut personel serta peralatan untuk  menangani dampak gempa Cianjur, Jawa Barat.

"Tim kolaborasi Pemprov DKI dipimpin Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI berangkat ke Cianjur," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji di Jakarta, Selasa.

Adapun personel yang dikirim tersebut meliputi unsur BPBD DKI, Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD), Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Kominfotik, dan Baznas Bazis.

Total  hampir 100 petugas gabungan yang dikirim ke Cianjur dengan dipimpin oleh Komandan Satuan Tugas yakni Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD DKI Sabdo Kurnianto.

"Selain itu ikut juga sejumlah komunitas dari pasukan Penanggulangan Bencana Indonesia (PBI) serta Forum Pengurangan Resiko Bencana," imbuh mantan Wakil Wali Kota Jakarta Selatan itu.

Pemprov DKI juga mengerahkan kendaraan operasional di antaranya truk operasional, mobil ambulans, bus hingga motor trail.

Sedangkan bantuan berupa 33 jenis barang senilai Rp2,1 miliar seperti tenda, kasur, selimut, masker, makanan siap saji, kebutuhan keluarga dan balita, hingga sejumlah paket kesehatan.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendata sementara jumlah korban tewas akibat gempa magnitudo 5,6 itu mencapai 162 orang.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ganjar siap bantu hunian sementara korban gempa Cianjur

Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022